Ketua DPR Minta Polisi Segera Cari Tahu Pemilik Kebun Ganja di Bromo

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Mar 2025, 10:42
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani saat konferensi pers usai menerima kunjungan Ketua Parlemen Singapura Seah Kian Peng di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 24/1/2025). Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani saat konferensi pers usai menerima kunjungan Ketua Parlemen Singapura Seah Kian Peng di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 24/1/2025). (ANTARA (Melalusa Susthira K))

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta aparat penegak hukum segera menyelidiki dan menindaklanjuti temuan ladang ganja di kawasan konservasi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Jawa Timur. Puan pun meminta aparat penegak hukum untuk membongkar jaringan atau sindikat peredaran ganja dari penemuan ladang tersebut.

"Saya minta kepada aparat penegak hukum untuk menyelidiki, menindaklanjuti, dan membongkar dari mana dan kenapa itu bisa terjadi," ujar Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 20 Maret 2025.

Menurut Puan, penanaman ganja sebagai salah satu jenis narkotika golongan I di kawasan konservasi itu seharusnya tidak boleh terjadi.

"Terkait dengan hal itu karena memang ini baru ditemukan harusnya hal itu tidak boleh terjadi," kata dia.

Sementara, Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mengatakan pihaknya akan meminta kepada Polri laporan tertulis terkait kasus penemuan ladang ganja di TNBTS itu.

Dia menyebut permintaan itu telah disampaikan kepada petugas penghubung Komisi III DPR RI dengan Polri selaku mitra kerja.

Ia pun menekankan terus menjalin komunikasi intens dengan Polri.

"Agar dalam waktu paling cepatnya memberikan laporan tertulis kepada kami terkait kasus ini," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Sebelumnya, Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni menjelaskan penemuan ladang ganja di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) berkat kolaborasi Kementerian Kehutanan (Kemenhut) dan Polri, membantah hal itu menjadi alasan penutupan.

"Bahwa ladang ganja itu bukan hasil karya teman-teman Taman Nasional di sana. Tapi itu bekerja sama dengan kepolisian untuk menemukan ladangnya," ujar Menhut Raja Juli Antoni, Selasa, 18 Maret 2025.

Menhut menyampaikan penemuan area ladang ganja dilakukan dengan menggunakan drone dan pemetaan bersama pihak Polri serta polisi hutan.

x|close