Viral, Orang Ini Tambal Ban di Rest Area Cipali Dikenai Biaya Rp250 Ribu

Ntvnews.id, Jakarta - Baru-baru ini viral di media sosial, menampilkan seorang pria tengah menyampaikan keluh kesahnya ketika menambal ban di Cipali malah dikenakan biaya cukup mahal, yakni mencapai Rp250 ribu.

Hal tersebut turut dibagikan lewat postingan akun Instagram @tanterempong.official, pria menunjukkan nota pembayaran tersebut dan mengatakan hal itu terjadi di rest area Cipali.

"Tambal ban di rest area Cipali Rp250 ribu," kata pria tersebut dikutip Jumat, 3 Mei 2024.

Setelah melakukan perekaman, terdapat pria lain yang diduga merupakan pemilik bengkel. Terlihat ia sedang berdiri dan mencoba menimpali apa yang disampaikan oleh si pengendara.

"Kan tadi udah bilang bos," imbuh pria dalam video tersebut.

Dalam unggahan tersebut menuliskan keterangan tentang sekilas kronologi yang dialami oleh pengendara hingga mengalami ban bocor dan di bawa ke bengkel untuk diperbaiki.

"Video tersebut diunggah oleh akun facebook Dwi Cungkring dengan narasi berikut, 27 April 2024 perjalanan dr Jakarta menuju Semarang ban mobil sebelah kiri depan kempes sesampainya di tol Cipali kemudian berhenti di rest area Cipali di km -+ 80 s.d 100 untuk tambal ban di yang berada di rest area," bunyi keterangan pada postingan tersebut, dikutip Jumat, 3 Mei 2024.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by TANTE REMPONG OFFICIAL (@tanterempong.officiall)

"Selesainya tambal ban kami dikenakan tarif RP.250.000. Sudah laporan ke petugas satpam yg bertugas di rest area, tapi tidak tau tindakanya bgmn.
Harga tambal ban tinggal tambahin sedikit lagi dapat ban baru," sambung keteranga itu.

Warganet yang melihat postingan itu lantas memberikan reaksi di kolom komentar, menyampaikan ungkapan cukup beragam terkait biaya tambal yang dikenakan tarif cukup tinggi.

"Tambal ban pesawat," komentar seorang warganet sambil menyematkan tanda ketawa.

"Hahaha, saya juga di tol pecah ban 150 ribu, tampel nya," kata yang lainnya.

"Tukang Tambal Ban Naik Haji," imbuh warganet.

"Ban tank rudal," tambah yang lain.