Ntvnews.id, Jakarta - Puncak arus balik Lebaran 2025, terjadi sejak Sabtu 5 April 2025. Sejumlah pemudik kembali ke Jakarta dan daerah lainnya untuk kembali bekerja, dan beraktivitas lainnya.
Menurut laporan TikTok salah satu pemudik terjadi penumpukan kendaraan hingga 8 jam di Pelabuhan Merak-Bakauheni. Dalam video singkat tersebut terlihat mobil berjajar tidak bergerak sama sekali dan menunggu antrian untuk keluar dari pelabuhan.
"8 jam diem gak gerak Merak Bakauheni," tulis keterangan dalam video TikTok @barranizzanzayd, 6 April 2025.
Video tersebut dibagikan oleh pemilik TikTok pada Sabtu malam, dimana menurut akun tersebut hingga saat ini di pelabuhan Merak-Bakauheni masih padat merayap dipastikan kenaikan jumlah kendaraan akan terjadi hingga malam nanti.
"Masih macet ini arah Jakarta, apalagi nanti malam," imbuhnya.
Pemudik yang mengalami kemacetan di sekitar pelabuhan pun mengeluhkan kondisinya yang berkali-kali bolak-balik toilet, namun belum juga lancar dan bergerak.
"Sampe capek ke kamar mandi terus," sahutnya.
Jumlah kendaraan yang memasuki Pelabuhan Merak dari pelabuhan Bakauheni tersebut mencapai 35.100 kendaraan dan sudah dipadati sejak H+ lebaran yakni Sabtu kemarin. Jumlah 35.100 kendaraan tersebut terdiri dari, 17.635 unit kendaraan roda dua (motor), 16.623 unit kendaraan roda empat (mobil pribadi), 467 unit bus dan 375 unit truk atau kendaraan besar.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo menyampaikan, lonjakan volume kendaraan ini sudah sesuai prediksi, karena masyarakat mulai kembali ke tempat aktivitas setelah libur Lebaran.
“Kami memprediksi puncak arus balik ini akan terjadi malam nanti hingga Minggu. Ini dikarenakan sebagian masyarakat mulai kembali bekerja pada Senin, 7 April 2025,” katanya.