Abu Janda (IG: Abu Janda)
Ntvnews.id, Jakarta - Nama Permadi Arya, yang lebih dikenal publik sebagai Abu Janda, menjadi perbincangan hangat di platform X (sebelumnya Twitter), usai kabar mengenai dirinya ditunjuk sebagai komisaris PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) menyebar luas.
Isu mengenai pengangkatan Permadi Arya muncul seiring dengan beredarnya berbagai poster digital yang berisi ucapan selamat atas penunjukannya sebagai salah satu pejabat di perusahaan milik negara tersebut. Poster-poster itu mulai bermunculan sejak Minggu, 6 April 2025, di linimasa X.
Kabar tersebut membuat nama Permadi Arya menjadi topik yang sedang tren di X, dengan jumlah unggahan mencapai lebih dari 5.000 hingga pagi hari Senin, 7 April 2025. Respons publik beragam, mulai dari yang memberikan ucapan selamat hingga melontarkan kritik dan sindiran terhadap langkah pemerintah.
"Selamat atas terpillihnya Bapak Permadi Arya #PermadiKomisarisBUMN," cuit seorang pengguna X alias Twitter.
"Hebat! Permadi Arya jadi Komisaris PT. Jasamarga Tollroad Operator, ayo jalan dan pacu inovasi #PermadiKomisarisBUMN," tulis netizen lainnya.
Namun, tidak semua komentar bernada positif. Beberapa pengguna media sosial justru memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan sindiran tajam terhadap kebijakan pemerintah dalam menunjuk pejabat BUMN.
"Hallo para low quality, setelah mati-matian belain Prabowo/Gibran sampai dicap sebagai orang toll. Kalian sudah dapat apa selain bansos. Masa kalah sama si abu janda Permadi Arya," sindir yang lain.
Reaksi serupa juga datang dari sosok yang kerap muncul di media sosial, yaitu Guru Gembul. Ia tampak mengomentari penunjukan Abu Janda sebagai komisaris JMTO tersebut dengan gaya sarkastik.
"Jika kabar Pak Permadi Arya diangkat pemerintah menjadi komisaris BUMN adalah benar, maka teori konspirasi yang menjelaskan pemerintahan Indonesia dikuasai alien menjadi lebih masuk akal," tulisnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
