Ntvnews.id, Bangkok - Seorang turis dalam kondisi mabuk nyaris tenggelam di laut Thailand sebelum akhirnya berhasil diselamatkan oleh polisi dan tim SAR.
Dilansir dari The Thaiger, Rabu, 9 April 2025, insiden ini terjadi pada 6 April di sekitar pos Dong Tarn, yang berada di bawah yurisdiksi Kantor Polisi Mueang Pattaya. Seorang warga setempat melihat seorang pria asing berjalan ke laut saat malam hari dan tampak dalam keadaan berbahaya karena hampir tenggelam.
Warga segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang. Tim penyelamat pun bergerak cepat dan berhasil menarik pria itu kembali ke pantai dalam kondisi selamat. Setelah diselamatkan, pria tersebut terlihat sangat lelah dan kesulitan berkomunikasi karena telah menghirup air laut.
Baca Juga: Terungkap Persentase Alkohol Dalam Tubuh Liam Payne Saat Meninggal
Tim penyelamat memberikan pertolongan pertama sebelum membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Mereka juga mencium bau alkohol yang cukup menyengat dari tubuh pria tersebut. Identitas dan kewarganegaraan turis itu tidak disebutkan dalam laporan.
Kejadian ini bukan yang pertama melibatkan turis mabuk di wilayah Pattaya. Dua minggu sebelumnya, layanan darurat juga menangani kasus seorang turis asal Amerika yang ditemukan tergeletak di Jalan Sai Song dalam keadaan mabuk hingga mengganggu lalu lintas.
Tim penyelamat membutuhkan lebih dari setengah jam untuk mencoba membujuknya agar pindah, namun gagal. Polisi akhirnya turun tangan, dan saat mereka tiba, pria tersebut tiba-tiba sadar dan meninggalkan lokasi.
Baca Juga: Ngeri, Ratusan Orang Tewas Usai Teguk Minum Alkohol Ilegal
Dalam insiden lainnya, seorang warga asing yang mengemudi dalam keadaan mabuk menyebabkan mobil Mercedes-Benz miliknya terbalik di Chon Buri. Menurut saksi mata, pria tersebut melaju dalam kecepatan tinggi dan nyaris menabrak potret Yang Mulia Raja Thailand.
Kekacauan serupa juga terjadi pada bulan Januari, ketika seorang pria asing dalam kondisi mabuk menabrak gerobak makanan di Pattaya. Insiden tersebut menyebabkan pedagang mengalami luka akibat benturan.