pesepak bola Persija Jakarta Ilham Rio Fahmi (kiri) menendang bola dengan dihadang Pesepak bola Persebaya Surabaya Bruno Moreira (tengah) dan Dusan Stevanovic (kanan) dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (30/7/2023). (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Aparat kepolisian menyiapkan 2.898 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan lanjutan pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 antara Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya, yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu malam.
"Untuk memastikan laga berjalan aman dan lancar, sebanyak 2.898 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemda DKI Jakarta disiagakan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan, baik di dalam maupun sekitar stadion," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Sabtu, 12 April 2025.
Baca Juga : Erick Thohir Minta Drawing Liga 4 Diulang
Susatyo juga mengajak seluruh suporter untuk menikmati pertandingan dengan penuh semangat dan kegembiraan, serta tetap menjaga ketertiban.
"Kami mengajak seluruh suporter untuk mendukung tim kesayangannya dengan tertib dan damai. Nikmati pertandingan ini sebagai hiburan bersama, bukan ajang untuk melakukan hal-hal yang dapat merugikan," ucapnya.
Dia menegaskan bahwa petugas pengamanan tidak akan dilengkapi dengan senjata api dan akan mengutamakan pendekatan humanis dalam menjalankan tugas mereka.
"Namun, kami tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang mencoba mengganggu ketertiban umum, kata dia.
Baca Juga : Erick Thohir Bangga, Timnas Indonesia U-17 Satu-satunya Tim Asia Tenggara ke Piala Dunia
Pihak kepolisian juga mengingatkan agar suporter tidak membawa flare, petasan, kembang api, minuman beralkohol, serta senjata tajam (sajam) ke dalam area stadion.
"Kepatuhan terhadap aturan ini diharapkan dapat menciptakan suasana pertandingan yang aman dan nyaman bagi semua pihak," kata Susatyo.
Dia menambahkan, lalu lintas di sekitar kawasan GBK akan diatur secara situasional, disesuaikan dengan kondisi yang ada di lapangan.
"Masyarakat diminta untuk mencari jalur alternatif demi menghindari kemacetan dan kepadatan kendaraan di sekitar lokasi pertandingan," tuturnya.
Baca Juga : 6 Tim Lolos ke Piala Dunia U-17 Lewat Jalur Piala Asia U-17
Laga Persija kontra Persebaya awalnya termasuk dalam empat pertandingan yang tidak boleh dihadiri penonton, sebagai akibat dari insiden yang terjadi saat mereka menjamu Persib Bandung pada Februari lalu.
Namun, pada pertengahan Maret, Persija mengajukan banding kepada Komisi Banding PSSI, dan banding tersebut diterima, sehingga mereka diizinkan untuk menjamu Persebaya dengan kehadiran penonton.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
