Ntvnews.id, Jakarta - Sebuah rekaman memperlihatkan seorang WNA yang mengamuk di ruang perawatan hingga viral di media sosial. Dalam video itu, terlihat pria berinisial MM tengah berselisih dengan temannya sambil menghancurkan beberapa properti milik Nusa Medica Klinik Pratama di Pecatu, Bali.
Kejadian tersebut berlangsung pada Sabtu, 12 April 2025 sekitar pukul 05.00 WITA di Jalan Labuan Sait, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Video tersebut diunggah oleh pengguna media sosial.
Kapolsek Kuta Selatan, AKP I Komang Agus Dharmayana, menerangkan bahwa MM awalnya tiba di klinik dalam kondisi tidak sadar dan ditemani oleh seorang temannya. Mereka datang menggunakan layanan taksi online.
Karena MM masih dalam keadaan tidak sadar, petugas medis belum sempat melakukan pemeriksaan. Namun, situasi berubah saat MM siuman. Temannya mencoba mendekati dan menenangkan MM dengan memeluknya, tetapi reaksi MM di luar dugaan.
"Pada saat pelaku sadar, temannya datang menghampiri dengan memeluknya. Namun pelaku kaget dan langsung marah-marah mengamuk serta sempat memukul temannya. Sehingga sempat terjadi perkelahian dengan temannya di dalam ruang pemeriksaan," jelas AKP Agus sebagaimana dilansir dari akun Instagram @fakta.indo pada Senin, 14 April 2025.
View this post on Instagram
Selain menyerang temannya, MM juga menyebabkan kerusakan di ruang perawatan klinik. Aksinya bahkan sempat menimbulkan risiko terhadap pasien lain yang sedang dirawat di ruangan yang sama.
Pelaku terus melampiaskan kemarahannya dengan menghancurkan sejumlah fasilitas di dalam klinik, yang akhirnya membuat situasi menjadi semakin tak terkendali. Pihak keamanan klinik pun segera meminta bantuan linmas desa dan aparat kepolisian.
Setelah polisi tiba di tempat kejadian, MM akhirnya berhasil ditenangkan dan mulai menyadari kesalahan yang telah ia perbuat. Ia bersedia bertanggung jawab atas insiden tersebut. Polisi pun membawa MM beserta pihak klinik ke kantor Polsek Kuta Selatan untuk dimintai keterangan.
“Permasalahan tersebut sudah diselesaikan, yang mana pelaku mengakui kesalahannya dan bersedia mengganti rugi semua kerusakan barang milik Nusa Medica Klinik Pratama,” kata AKP Agus.
MM diketahui menginap di sebuah hotel di kawasan Uluwatu. Total kerugian dari kejadian itu mencapai Rp 35 juta, yang langsung dibayar oleh MM melalui transfer bank dan disertai bukti tanda terima dari kedua pihak.