Wapres Gibran Terima Wakil PM Malaysia, Bahas Perkuatan Kerja Sama RI-Malaysia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Apr 2025, 13:04
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menerima kunjungan kehormatan dari Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Ahmad Zahid Hamidi, di Istana Wakil Presiden Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menerima kunjungan kehormatan dari Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Ahmad Zahid Hamidi, di Istana Wakil Presiden (Sekretariat Wakil Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menerima kunjungan kehormatan dari Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Ahmad Zahid Hamidi, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Senin, 21 April 2025.

Pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam sejak pukul 09.30 WIB ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno. Usai pertemuan, Pratikno menjelaskan bahwa Indonesia dan Malaysia membahas sejumlah isu penting terkait kerja sama bilateral di berbagai bidang.

"Ada pembahasan tentang penguatan kerja sama ekonomi, terutama sekali kerja sama kawasan Batam-Johor," katanya.

Baca Juga: Mentan Ngaku Ditegur Wapres saat Tutup Perusahaan Milik Mafia Beras

Selain sektor ekonomi, topik mengenai industri halal juga menjadi perhatian utama. Mengingat Indonesia dan Malaysia merupakan negara dengan jumlah penduduk Muslim terbanyak di Asia Tenggara, kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama dalam membangun industri halal yang berkesinambungan.

Agenda perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia turut menjadi pokok bahasan. Dalam konteks ini, Pratikno menyampaikan bahwa kedua negara bersepakat untuk meningkatkan pelaksanaan sistem penyaluran tenaga kerja satu pintu guna menjamin proses yang lebih terstruktur dan aman bagi para pekerja migran.

Isu strategis lainnya yang ikut dibahas adalah kerja sama dalam industri kelapa sawit. Sebagai dua produsen terbesar dunia, Indonesia dan Malaysia berkomitmen untuk mempererat kolaborasi dalam menghadapi tantangan global terkait sektor ini.

Di ranah pendidikan, Pratikno menyebut bahwa terdapat kesepakatan untuk memperluas kolaborasi melalui program Pendidikan dan Pelatihan Teknis dan Kejuruan (TVET).

Malaysia bahkan berniat mengirimkan mahasiswa mereka untuk menempuh pendidikan di berbagai universitas dan institut teknologi yang ada di Indonesia.

Sektor pariwisata pun turut dibicarakan, terutama menjelang pelaksanaan “Tahun Pariwisata Malaysia 2026”.

Menurut Pratikno, Pemerintah Malaysia menyampaikan niatnya untuk melakukan promosi pariwisata di Indonesia sebagai bagian dari agenda tersebut.

Tak hanya itu, kerja sama maritim juga menjadi fokus, khususnya terkait perlindungan nelayan di kawasan perbatasan, di samping penguatan kolaborasi di sektor pertanian.

Baca Juga: Dampingi Wapres, Menag Hadiri Tawur Agung Kesanga di Prambanan

"Kerja sama di bidang pertanian, karena tadi Pak Wakil Perdana Menteri Malaysia juga menegaskan bahwa produksi pertanian Indonesia bagus, jadi ingin belajar juga dari Indonesia," katanya.

Di bidang keagamaan, Pratikno juga menyebutkan adanya inisiatif kerja sama terkait pemukiman jemaah haji dan umrah di Arab Saudi serta upaya memperkuat pendidikan Islam yang moderat antara kedua negara.

Sebagai penutup, kedua negara menegaskan kembali komitmen mereka untuk terus memberikan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih, di antaranya Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.

x|close