Ini yang Perlu Diketahui soal Pemilihan dan Pengumuman Paus Baru

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Apr 2025, 16:53
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
paus fransiskus paus fransiskus (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Pimpinan Umat Katolik, Paus Fransiskus meninggal dunia di usia ke 88 tahun. Ia dikabarkan menderita berbagai penyakit selama mendapatkan perawatan kurang lebih satu bulan.

Selain itu juga, Paus Fransiskus sempat membaik. Namun berselang beberapa hari kemudian, kesehatanya kembali menurun hingga akhirnya pada Senin pagi waktu setempat, 21 April 2025 ia meninggal dunia.

Dengan meninggalnya Paus Fransiskus, maka jabatan tertinggi bagi umat Katolik menjadi kosong, apa yang bakal terjadi di Vatikan? Simak informasinya, dilansir dari NDTV.

- Kematian Paus

Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (tengah) menyapa jemaat dari mobil Maung MV3 saat memasuki area Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) <b>(Antara)</b> Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus (tengah) menyapa jemaat dari mobil Maung MV3 saat memasuki area Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) (Antara)

Setelah kematian seorang paus, Vatikan memasuki periode interregnum. Ini adalah waktu antara kematian paus dan pemilihan pemimpin baru. Camerlengo (administrator properti dan pendapatan Vatikan) pertama-tama memverifikasi kematian tersebut.

Dia melakukan ini dengan memanggil nama baptis paus sebanyak tiga kali. Jika tidak ada jawaban, ia menyatakan bahwa paus telah meninggal. Praktik menggunakan palu perak kecil untuk mengetuk dahi paus setelah kematiannya dihentikan setelah tahun 1963.

Vatikan kemudian menginformasikan kepada dunia melalui saluran resminya bahwa paus telah meninggal dunia.

- Pemilihan Paus Baru

Paus Fransiskus Berulang Tahun ke-88. <b>(Tangkapan layar X)</b> Paus Fransiskus Berulang Tahun ke-88. (Tangkapan layar X)

Konklaf kepausan untuk memilih paus berikutnya dimulai sekitar 15-20 hari setelah kematian paus. Para kardinal yang berusia di bawah 80 tahun berkumpul di Vatikan untuk proses rahasia ini. Mereka dikurung di dalam Kapel Sistina dan terputus dari dunia luar. Mereka praktis tidak memiliki kontak dengan media atau telepon selama periode ini.

Mereka kemudian memberikan suara dalam beberapa putaran hingga seorang kandidat mendapatkan dua pertiga suara mayoritas. Dan surat suara dibakar setelah setiap pemungutan suara. Asap hitam menandakan tidak ada keputusan yang diambil, sementara asap putih menandakan paus baru telah terpilih.

- Pengumuman Paus Baru

Paus Fransiskus pada Rabu (1/1/2025) mendesak para pemimpin dunia untuk membatalkan utang negara-negara miskin, menurut laporan dari kantor berita resmi Vatikan.  <b>(Antara)</b> Paus Fransiskus pada Rabu (1/1/2025) mendesak para pemimpin dunia untuk membatalkan utang negara-negara miskin, menurut laporan dari kantor berita resmi Vatikan. (Antara)

Setelah terpilihnya paus baru, ia akan ditanya secara resmi apakah ia menerima perannya. Jika ia setuju, ia harus memilih nama kepausan, yang sering kali terinspirasi oleh orang-orang kudus di masa lalu.

Kemudian, Kardinal Diakon Senior mengumumkan dalam bahasa Latin, “Habemus Papam” (yang berarti “kita memiliki seorang paus”), dari balkon Basilika Santo Petrus. Beberapa saat kemudian, paus baru menyapa para pengikutnya di Lapangan Santo Petrus dan memberikan berkat pertamanya sebagai paus.

x|close