DPR Komentari Tulisan Viral di IKN "Lorem Ipsum"

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Apr 2025, 15:23
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Tugu Titik Nol IKN. Tugu Titik Nol IKN.

Ntvnews.id, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin menilai persoalan terkait tulisan "lorem ipsum" di Tugu Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN), Nusantara, Kalimantan Timur, seharusnya tidak terjadi.

Menurutnya, masalah yang menjadi perbincangan warganet belakangan itu, dapat mengganggu kerja-kerja dan substansi pembangunan IKN di mata publik.

"Hal-hal ini mestinya tidak terjadi. Sekali lagi ini soal komunikasi publik yang harus dikelola dengan baik,” ujar Khozin saat rapat kerja Komisi II DPR RI dengan Otorita IKN di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa, 22 April 2025.

Ia mengatakan, tulisan "lorem ipsum" adalah istilah yang akrab di kalangan praktisi desain grafis. Tulisan itu biasa digunakan sebagai teks sementara untuk contoh penempatan tulisan di dalam sebuah desain.

Lebih lanjut, Khozin mempertanyakan konsep pemindahan ASN ke IKN dari yang semula pindah permanen menjadi penugasan waktu tertentu.

"Bagaimana dengan soal efektivitas dalam membangun chemistry para ASN dengan model penugasan waktu tertentu ini?” tuturnya.

Ia pun menyinggung soal target pembangunan di IKN yang kerap meleset disampaikan oleh OIKN. Dia mencontohkan soal target pelaksanaan salat Idul Fitri dilaksanakan di IKN namun dalam kenyataannya meleset.

"Seperti informasi akan digelar salat Idul Fitri di IKN, tapi ternyata meleset. Jadi poinnya harus presisi dalam menyampaikan informasi ke publik,” jelasnya. 

Karenanya, dia pun mengingatkan agar Otorita IKN membuat target pembangunan IKN lebih realistis, agar dapat terpenuhi sesuai jadwal. Menurut dia, ketepatan dalam merealisasikan target di IKN akan memperkuat kredibilitas di mata publik.

"Target pembangunan harus realistis dan pastikan presisi. Ketika target meleset, maka pertaruhannya soal kredibilitas IKN,” tandasnya.

x|close