Ntvnews.id, Singapura - Tiga pria asal Malaysia kedapatan memasuki wilayah perairan Singapura secara ilegal menggunakan sebuah sampan. Saat didekati oleh Polisi Penjaga Pantai (PCG), mereka mencoba kabur dengan kecepatan tinggi.
Dilansir dari Mothership, Jumat, 25 April 2025, dalam upaya melarikan diri, sampan tersebut melakukan manuver ekstrem yang mengakibatkan dua dari tiga penumpangnya terjatuh ke laut saat dikejar oleh petugas.
Insiden tersebut terjadi pada 18 April sekitar pukul 14.05 waktu setempat. Saat itu, petugas PCG sedang melakukan patroli rutin di sekitar perairan Pulau Sarimbun, yang terletak di barat laut Singapura. Mereka kemudian melihat sebuah sampan mencurigakan dan mencoba mendekatinya untuk pemeriksaan.
Baca Juga: Kampanye Pemilu Resmi Dimulai di Singapura, Pemungutan Suara 3 Mei 2025
Namun, bukannya berhenti, pengemudi sampan malah memacu kendaraannya ke arah Malaysia. Saat dikejar, sampan tersebut melakukan gerakan berbahaya hingga dua orang tercebur ke laut. Tak hanya itu, kapal kecil itu juga menabrak kapal patroli PCG sebanyak dua kali selama pengejaran.
Satu petugas dilaporkan mengalami luka ringan akibat benturan tersebut. Meski demikian, PCG berhasil menghentikan sampan, dan kedua pria yang sempat tercebur ke laut akhirnya berhasil naik kembali ke kapal.
Baca Juga: Singapura Jadi Investor Asing Terbesar di Indonesia, Disusul Hong Kong dan China
Ketiga pelaku, yang berusia antara 28 hingga 47 tahun, langsung diamankan atas dugaan pelanggaran masuk ke wilayah Singapura secara ilegal. Sementara itu, sampan yang digunakan dalam upaya penyusupan tersebut turut disita oleh pihak berwenang.
Pengemudi sampan berusia 28 tahun kini juga tengah diselidiki karena dianggap mengemudikan kapal secara ugal-ugalan dan mengabaikan perintah untuk berhenti. Proses penyelidikan dari kepolisian masih terus berlangsung.