Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Ekuador, Pemerintah Gerak Cepat Salurkan Bantuan

Ntvnews.id, Mexico City - Sedikitnya 20 orang mengalami luka-luka dan lebih dari 170 rumah mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang mengguncang provinsi Esmeraldas, wilayah pesisir barat laut Ekuador.

Informasi tersebut disampaikan oleh Sekretaris Nasional Manajemen Risiko, Jorge Carrillo Tutiven, dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung melalui platform X pada hari Jumat 15 April lalu.

Gempa tersebut terjadi pada Jumat pagi dan menurut laporan awal berkekuatan magnitudo 6,1, berpusat di lepas pantai Esmeraldas.

Guncangan yang cukup kuat ini tidak hanya dirasakan di wilayah sekitar episentrum, tetapi juga berdampak signifikan terhadap infrastruktur dan kehidupan masyarakat setempat.

Baca Juga : Pesawat Jatuh Saat Latihan Terjun Payung, 6 Polisi Tewas

Tutiven menjelaskan bahwa total 710 jiwa atau sekitar 179 keluarga telah terdampak oleh bencana ini.

Selain 20 orang yang mengalami luka-luka, gempa juga menyebabkan kerusakan serius pada 179 rumah warga.

Tak hanya itu, sebanyak 26 sekolah dilaporkan mengalami kerusakan, begitu pula 33 infrastruktur umum serta tujuh fasilitas kesehatan yang ikut terdampak.

Situasi semakin diperburuk dengan adanya gangguan listrik di beberapa area, membuat proses evakuasi dan penanganan darurat menjadi lebih menantang.

Baca Juga : Gempa Guncang Istanbul, Menkes Turki Laporkan 236 Korban Luka

Pemerintah daerah dan pusat bergerak cepat dalam merespons keadaan darurat ini.

Presiden Ekuador, Daniel Noboa, segera menginstruksikan seluruh anggota kabinetnya untuk menuju ke wilayah Esmeraldas.

Kehadiran mereka ditujukan untuk mengoordinasikan secara langsung upaya tanggap darurat, distribusi bantuan kemanusiaan, serta penyediaan tempat tinggal sementara bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat atau dinyatakan tidak layak huni.

Baca Juga : Istanbul Diguncang Gempa 6,2 Magnitudo, Warga Panik Berhamburan dari Gedung

Langkah cepat pemerintah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak, serta mempercepat proses pemulihan di kawasan yang saat ini tengah berjuang menghadapi dampak dari bencana alam tersebut.

(Sumber Antara)