Teyeng Wakatobi Minta Maaf Ngaku Tak Terlibat Pengeroyokan di Sukolilo

Ntvnews.id, Jakarta - Selebgram lokal asal Pati, Teyeng Wakatobi, akhirnya angkat bicara terkait dugaan keterlibatannya dalam aksi pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo, Pati, yang terjadi pada Kamis (13/6/2024).

Melalui unggahan akun Instagram, @terangmedia, Teyeng Wakatobi menyampaikan permohonan maaf atas videonya yang dianggap provokatif dan memicu kesalahpahaman.

"Dengan ini saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga Indonesia, atas perbuatan konten saya kemarin yang telah ramai dan gaduh di sosial media," ujar Teyeng dalam videonya.

"Saya membuat konten hanya untuk viewer, dan membuat konten setelah korban sudah dibawa di IGD Kayen " tambahnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh TERANG MEDIA (@terangmedia)

Teyeng menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam aksi pengeroyokan dan tidak memiliki hubungan personal dengan kedua belah pihak yang bertikai.

"Di konten tersebut,saya tidak ikut serta dalam pengeroyokan korban dan pembakaran unit mobil tersebut," tegasnya.

Sebelumnya diketahui, bos rental asal Jakarta, Burhanudin (52) meninggal di Sukolilo, Pati usai dikeroyok warga setempat.

Baca Juga:

Fakta Baru Terungkap: Bos Rental Pati Laporkan Mobil Hilang Sebelum Tewas Dihakimi Massa

Ia kala itu hendak mengambil mobilnya sendiri yang sudah lama tidak kembali, usai disewa warga sekitar. Pada peristiwa yang terjadi 6 Juni 2024 itu, tiga teman BH juga dikeroyok dan mengalami luka parah. Mobil korban juga dibakar oleh para pelaku. Peristiwa rekaman videonya itu viral di media sosial.

Kasus pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo Pati masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian. Hingga saat ini, beberapa orang telah diamankan untuk dimintai keterangan.