Ntvnews.id, Arab Saudi - Ribuan jemaah haji dilaporkan mengalami heat stroke atau serangan panas. Hal ini disebabkan cuaca panas ekstrem di Arab Saudi, dengan suhu mencapai 51,8 derajat Celcius sejak Minggu, 16 Juni 2024.
Mengutip dari khaleejtimes, menurut layanan cuaca Saudi suhu pada hari Senin mencapai 51,8 derajat Celcius di Masjidil Haram Mekah yang menjadi lokasi para peziarah mengelilingi Kabah.
jemaah haji (istimewa instagram MCH)
Kemudian di dekat Mina, juru bicara badan meteorologi nasional mengatakan suhu mencapai 46 derajat Celcius.
Baca Juga: Jemaah Haji Tertua di Dunia Usia 130 Tahun, Disambut Hangat Bak Ratu
Jemaah haji yang meninggal dunia akibat adanya serangan panas tersebut di antaranya dilaporkan pada hari Minggu, ada 14 jemaah asal Yordania tutup usia dan 17 lainnya hilang.
Kemudian Iran melaporkan kematian 5 jemaah haji, namun tidak merinci penyebabnya, sementara Kementerian Luar Negeri Senegal mengatakan tiga orang lainnya tewas.
Jemaah Haji Indonesia (instagram Media Center Haji)
Seorang pejabat Kementerian Kesehatan Indonesia yang berada di Arab Saudi, mengatakan ada 136 jamaah Indonesia meninggal dunia selama haji, termasuk setidaknya tiga orang akibat serangan panas.
Kementerian Kesehatan Saudi mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa ada 2.764 kasus kelelahan akibat panas pada hari Minggu.