Putin Sebut Korut Tampung Anak Tentara Rusia yang Gugur Saat Perang

Ntvnews.id, Pyongyang - Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa Korea Utara (Korut) telah menampung anak-anak tentara Rusia yang gugur di Ukraina di sebuah kamp musim panas di Korut.

Dilansir Rusia Today, Jumat, 21 Juni 2024, Putin mengucapkan terima kasih kepada Kim Jong Un atas kepeduliannya ini selama kunjungan kenegaraan ke Pyongyang.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan antara Rusia dan tetangga dekatnya ini, di tengah hubungan yang tegang dengan negara-negara Barat akibat konflik di Ukraina.

Putin dan Kim Jom Un (Istimewa)

Anak-anak Rusia tersebut telah diserahkan ke Perkemahan Anak Internasional Songdowon di pantai Pasifik, sebuah tindakan yang menjadi langka sejak Korut semakin menutup diri dari dunia luar setelah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Putin Kerahkan Tim Khusus Rusia untuk Bantu Pencarian Presiden Iran Ebrahim Raisi 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada teman-teman Korea kami dan secara pribadi kawan Kim Jong Un karena telah mengatur liburan anak-anak para peserta operasi militer khusus yang terbunuh di kamp Korea Songdowon," kata Putin, menggunakan istilah Moskow untuk serangannya terhadap Ukraina.

"Kami sangat menghargai tindakan kepedulian dan persahabatan yang tulus ini," tambahnya.

Moskow belum mengungkapkan jumlah pasti tentaranya yang tewas selama lebih dari dua tahun konflik di Ukraina, tetapi diperkirakan angkanya mencapai puluhan ribu. Putin menyatakan bahwa negara-negara tersebut sedang memperluas kerja sama di bidang pariwisata.

Baca Juga: Vladimir Putin ke Vietnam Usai dari Korea Utara, Ngapain?

"Untuk musim panas, tur diselenggarakan, difokuskan pada liburan di resor tepi laut Korea," katanya.

Sebagai informasi tambahan, Rusia dan Korea Utara memiliki perbatasan darat yang singkat di dekat kota Vladivostok. Ketika Moskow mengapresiasi hubungan dengan Pyongyang, pemerintah daerah di wilayah Primorye Rusia yang berbatasan dengan Korea Utara juga meningkatkan kerja sama mereka.