Ntvnews.id, Manila - Setelah mundur dari kabinet pemerintahan, Wakil Presiden Filipina Sara Duterte kembali menegaskan dukungannya dan bersuara membela komunitas LGBTQ
Dilansir dari Inquires, Rabu 26 Juni 2024, Ia membagikan dalam pesannya untuk Bulan Kebanggaan pada Minggu, 23 Juni 2024. Sara memuji masyarakat Filipina atas sikap mereka yang semakin positif terhadap komunitas LGBTQI.
"Ini adalah kemenangan bagi semua-tidak hanya bagi mereka yang memimpikan sebuah dunia tanpa orang lain-sebuah dunia di mana setiap orang dihargai, diterima, dan diberdayakan, namun juga bagi kita semua yang merobohkan tembok yang mengisolasi sektor LGBT dan merampas hak-hak mereka atas pengakuan, rasa hormat, penerimaan dan cinta," kata Duterte dalam sebuah pernyataan.
Thailand Legalkan Pernikahan Sesama Jenis LGBTQ (Reuters)
Ini adalah pernyataan publik pertama dari Duterte setelah dia meninggalkan jabatan Menteri Pendidikan tanpa menjelaskan alasan, dan dia memutuskan untuk keluar dari kabinet Presiden Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr pada Rabu, 19 Juni 2024 lalu di tengah situasi politik yang bergejolak di negara itu.
Baca Juga: Wapres Filipina Mundur dari Kabinet Presiden Marcos Jr, Pecah Kongsi?
Meskipun mundur dari kabinet, putri mantan Presiden Rodrigo Duterte tetap menjabat sebagai wakil presiden.
"Mari kita bangga dengan cara kita membela komunitas LGBT, terutama dalam mempromosikan nilai-nilai dan aspirasi bersama kita sebagai negara demokrasi," ujarnya.
Baca Juga: Tok! Thailand Legalkan Pernikahan Sesama Jenis, Pertama di ASEAN
Sara Duterte telah lama mendukung komunitas LGBTQI dan bahkan mengaku sebagai bagian dari komunitas tersebut.
Hal ini bukan hanya dia yang mengaku, ayahnya, Rodrigo Duterte, juga pernah mengaku sebagai gay atau homoseksual sebelum bertemu dengan istrinya saat ini.