Ini Alasan Suami Bunuh Istri dengan Tancapkan Sikat Gigi ke Leher Korban

NTVNews - 6 Mei 2024, 14:31
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi. (Net) Ilustrasi. (Net)

Ntvnews.id, Riau - Mama muda di Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) ditemukan tewas di kamar rumahnya. Korban RF (19) ditemukan orangtuanya meninggal dunia, dengan leher tertancap sikat gigi. Polisi telah menangkap pelaku, yang tak lain adalah suami korban, IS (23).

"Hasil penyelidikan pelaku Pembunuh RF mengarah ke suaminya berinisial IS. Pelaku sudah diamankan," ujar Kapolres Karimun, AKBP Fadli Agus, Senin (6/5/2024).

Ia mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, kecurigaan polisi mengarah ke suami korban, IS. Sebab saat korban ditemukan pelaku tak berada di rumah, padahal dari keterangan saksi suami korban terlihat pada malam harinya.

"Dari keterangan saksi pelaku IS sempat terlihat Sabtu (4/5/2024). Namun saat korban ditemukan tewas pelaku atau suami korban tak berada di lokasi," kata dia.

"Dari keterangan saksi-saksi, korban dan pelaku juga selama ini sering terjadi pertengkaran antara keduanya. Atas dasar itu dilakukan pengejaran dan penangkapan pelaku," imbuhnya.

IS sendiri ditangkap di Pelabuhan Urung Kecamatan Kundur Utara, Karimun. Pelaku diketahui hendak melarikan diri ke Kabupaten Karimun.

"Pelaku IS diamankan di Pelabuhan Urung Kecamatan Kundur Utara pada saat pelaku dalam perjalanan berusaha mencari kapal penumpang menuju ke Tanjung Balai Karimun," kata dia.

Hasil pemeriksaan sementara polisi, IS mengaku sakit hati dengan istrinya, sehingga menghabisi nyawa korban. Pelaku menduga korban RF berselingkuh dan satu bulan terakhir tak menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri.

"Motif pelaku membunuh istrinya karena sakit hati serta mencurigai korban selingkuh. selama sebulan terakhir korban sudah tidak melaksanakan tugas sebagai istri, selalu marah-marah, kasar, tidak mau melayani suami, dan selalu melibatkan orang tuanya bila ada masalah keluarga," ujar Fadli.

Korban dibunuh pelaku sekira pukul 22.00 WIB pada Sabtu (4/5/2024). Hal itu terjadi usai pelaku pulang jalan-jalan dengan anaknya yang masih berumur 2 tahun.

"Jadi pelaku tadi malam hanya menemukan anaknya dan tak menemukan istrinya di rumah. Kemudian ia mengajak anak-anak jalan-jalan. Sampai di rumah pelaku kemudian masuk ke dalam WC kemudian terlintas dipikiran untuk menghabisi istrinya. Pada saat bersamaan pelaku melihat sikat gigi bekas kemudian mematahkannya dan langsung mengasahnya di lantai kamar mandi," ujarnya.

IS kemudian menanti istrinya pulang dan sekira pukul 22.00 WIB korban tiba di rumahnya. Kala itu pelaku mengajak korban untuk berbicara.

"Upaya pelaku tak membuahkan hasil, korban tetap marah-marah dan menghina bapak pelaku. Pelaku langsung emosi mendorong korban ke tempat tidur dan langsung mencekik korban, korban tetap melawan akhirnya pelaku menusuk leher korban dengan menggunakan sikat gigi yang dipersiapkan sebelumnya," kata dia.

IS setelah memastikan istrinya meninggal, kemudian menidurkan anaknya di samping korban. Kemudian pelaku memakaikan korban selimut agar terlihat seperti sedang tertidur.

"Pelaku juga ikut berbaring di dekat korban. Pada pukul 24.00 WIB, pelaku keluar dari rumah lewat pintu belakang, kemudian menuju daerah batu 5 dan menumpang tidur di teras rumah warga," kata dia.

"Setelah subuh hari, pelaku melanjutkan perjalanan hingga bertemu dengan angkutan umum menuju Pelabuhan Kundur Utara hingga akhirnya tertangkap oleh personel," sambungnya.

x|close