Kakak-Adik di Jaktim Rupanya Sudah Rencanakan Bunuh Bapak Sendiri

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Jul 2024, 07:35
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Seorang wanita di Duren Sawit, Jakarta Timur, tega menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri Seorang wanita di Duren Sawit, Jakarta Timur, tega menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri (Tangkapan layar Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Kakak beradik berinisial KS (17) dan PA (16), membunuh ayah kandungnya S (55) di toko perabotan di Duren Sawit, Jakarta Timur. Kedua pelaku rupanya sudah merencanakan pembunuhan ini.

Diketahui, mayat S ditemukan oleh karyawan toko pada Jumat, 21 Juni 2024 lalu. Ketika ditangkap, KS sempat berpura-pura tak mengetahui ayahnya meninggal.

"Fakta sementara, alasan mereka melakukan perencanaan pembunuhan ini terutama dari anak KS ya, kakaknya, menyampaikan ke adiknya, Anak PA, 'Nanti kamu melakukan ini, saya melakukan ini'," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (2/7/2024).

Menurut Ade, keduanya mengaku membunuh lantaran merasa sakit hati atas perlakuan ayahnya. Tapi polisi masih mendalami keterangan pelaku.

"Alasannya mereka sakit hati, sering dipukuli sama korban, sering tidak dikasih makan, kemudian disampaikan anak yang tidak berguna, waktu itu juga terungkap anak haram," kata dia.

Kini keduanya sudah ditangkap Polda Metro Jaya. Polisi akan memeriksa kejiwaan dari para tersangka.

"Saat ini, Anak KS dan Anak PA sedang dilakukan observasi psikiatrikum di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk mendalami kesehatan mental psikologis, kejiwaan kedua anak ini," tutur dia.

Adapun dari hasil pemeriksaan , diketahui PA berperan memukul ayah kandungnya. PA memukul korban menggunakan papan cucian.

"Anak PA berperan memukul kepala korban atau bapaknya ini kejadiannya sangat memprihatinkan sekali ya, kakak beradik membunuh bapak kandungnya, Anak PA memukul kepala korban dua kali dengan kayu papan cucian," kata dia.

Sementara KS, menusuk ayah kandungnya dengan pisau dapur. Korban tewas akibat kejadian itu.

"Kemudian Anak KS diduga menusuk korban atau bapaknya dua kali dengan pisau dapur. Pisau dapur dan kayu papan cucian telah disita oleh penyidik. Ada bekas darah di sana, dilakukan pemeriksaan secara laboratoris, sudah dicek, itu identik dengan darah korban," tandasnya.

x|close