Fakta Gereja Jualan ‘Tanah Surga’ dengan Harga Rp1,6 Juta Per Meternya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Jul 2024, 07:35
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi Surga Ilustrasi Surga (Istimewa)

Ntvnews.id, Mexico Citya - Sebuah gereja di Meksiko menjadi perbincangan karena menjual sebidang tanah di 'surga'. Gereja Iglesia del Final de los Tiempos di Meksiko mendapat sorotan baik dari masyarakat lokal maupun internasional karena menawarkan tempat di surga bagi siapa pun yang bersedia membayar 'setoran' kepada gereja.

Dilansir dari NDTV, Rabu, 3 Juli 2024, gereja tersebut menetapkan harga sekitar US$ 100 atau sekitar Rp 1,6 juta per meter persegi untuk sebidang tanah di surga. Pembayaran dapat dilakukan melalui kartu American Express, Apple Pay, atau metode pembayaran lainnya.

Media melaporkan bahwa gereja telah berhasil mengumpulkan jutaan dolar dari transaksi jual beli tanah surga ini. Seorang pendeta gereja mengklaim bahwa pada tahun 2017, dia berbicara langsung dengan Tuhan untuk mengizinkan penjualan tanah-tanah ini.

Gereja di Meksiko Jual Kavling di Surga <b>(Instagram @sumut.viral)</b> Gereja di Meksiko Jual Kavling di Surga (Instagram @sumut.viral)

Namun, praktik jual beli tanah surga ini sebenarnya dimaksudkan sebagai sindiran terhadap para pendeta penipu yang sering mengambil keuntungan dari jemaat mereka dengan memeras uang. 

"Saya berharap seorang pendeta mau menjual lahan di surga kepada saya. Saya akan mengirimnya ke surga dan memintanya untuk melakukan FaceTime sehingga saya bisa melihat apa yang saya beli," kata salah satu pengguna yang ikut meledek.

Baca Juga: 66 Ribu Lebih Jemaah Haji Sudah Tiba di Tanah Air

"Saya ingin tahu siapa yang berdonasi agar bisa memberi tahu mereka bahwa saya menawarkan diskon untuk Tanah di Surga," tulis pengguna lainnya.

"Menjual dengan nama Tuhan itu kejam," kata pengguna lainnya.

Akun media sosial gereja tersebut ternyata memiliki popularitas yang tinggi. Dari penelusuran halaman Facebook mereka, gereja ini menggambarkan dirinya sebagai platform yang menghibur.

Akun media sosial gereja ini terkenal karena sering memposting berita-berita yang menggelitik, seperti larangan perempuan menunggang kuda dan mengaitkan perempuan dengan tulang rusuk.

x|close