Kaesang Teratas di Survei Simulasi Semi Terbuka Calon Gubernur Jawa Tengah Tapi yang Belum Milih 78,7%

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Jul 2024, 16:40
Ramses Manurung
Penulis & Editor
Bagikan
Hasil survei Lembaga Survei Indonesia simulasi semi terbuka Calon Gubernur Jawa Tengah/tangkapan layar NTV Hasil survei Lembaga Survei Indonesia simulasi semi terbuka Calon Gubernur Jawa Tengah/tangkapan layar NTV

Ntvnews.id, Jakarta - Nama-nama kandidat yang diprediksi bakal maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Jawa Tengah 2024 mulai mengerucut berdasarkan hasil survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia.

Survei dilakukan pada periode 21-26 Juni 2024.

Nama Kaesang Pangarep yang santer disebut bakal maju dalam Pilkada Jateng 2024 menempati posisi teratas dengan 15,9% dalam survei simulasi semi terbuka kandidat bakal calon gubernur Jawa Tengah.

Disusul Ahmad Luthfi yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah dengan 12,9%, kemudian Abdul Wachid 7,8%. Menariknya nama selebriti Raffi Ahmad juga mendapat dukungan cukup besar dari para calon pemilih. Raffi Ahmad menempati posisi keempat teratas dengan 6,8%.

Bambang Wuryanto 5,8%, Sudaryono 4,7%, Hendrar Prihadi 4,7%, Dico Ganinduto 3,5%, Achmad Husein 3,4% yang belum menentukan pilihan 19,5%.

Namun dalam survei simulasi Top of Mind posisi teratas diduduki Ahmad Luthfi. Kaesang Pangarep menempati peringkat kedua dengan 2,5%. Diikuti Sudaryono 2,1%, politisi PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 1,8%, Dico Ganindito 1,7%, Taj Yasin Maimoen 1,5%.

Menurut survei LSI ada 78,7% yang belum menentukan pilihan.

Menanggapi hasil survei LSI terbaru untuk Pilkada Jateng, jurnalis senior Bambang Harymurti mengatakan hasil survei ini menunjukkan kalau belum ada calon yang populer di masyarakat. Pasalnya, angkanya masih single digit.

"Kalau saya lihat sih dari jajak pendapat ini, masih single digit semua. Artinya belum ketemu calon yang populer di masyarakat," kata jurnalis senior yang akrab disapa BHM itu.

Menyinggung hasil survei top of mind, menurut BHM hal itu tidak bisa dijadikan acuan. Karena faktor keterkenalan dalam survei top of mind tidak berarti akan selalu dipilih.

"Kalau top of mind itu artinya kan orang yang dikenal. Dikenal tidak berarti akan selalu dipilih. Karena artis-artis itu lebih dikenal. Kalau ditaruh di situ namanya pesinden terkenal atau sosok

terkenal lainnya pasti jauh lebih tinggi dari Kaesang. Karena lebih dikenal," ujar BHM.

"Buat saya itu belum berarti apa-apa. Ini baru bagian dari kampanye," tandasnya.

"Karena masih ada 78,7% yang belum menyatakan pilihannya. Dan ini Top of Mind bukan electability (elektabilitas). Jadi harus dibedakan top of mind itu artinya yang orang merasa kenal lah. Dia tahu, dia pernah baca, dia pernah dengar. Ternyata masih single digit juga. Ya jadi masih jauh lah," pungkasnya.

x|close