Viral Video Penumpang Qatar Airways Terjebak di Pesawat 3 Jam Tanpa AC, Sampai Pada Buka Baju

Ntvnews.id, Luar Negeri - Belum lama ini, maskapai Qatar Airways kembali diterpa isu kurang mengenakkan. Kali ini, para penumpang penerbangan Qatar Airways rute Athena - Doha harus mengalami situasi tidak terduga dan tidak menyenangkan, yaitu terjebak di dalam pesawat selama 3,5 jam dengan pintu tertutup dan tanpa AC yang berfungsi.

Kejadian ini dibagikan oleh salah satu penumpang melalui akun Instagramnya, @granitebodies. Dalam unggahannya, ia menceritakan bahwa penerbangan yang seharusnya menjadi perjalanan biasa, berubah menjadi mimpi buruk karena pesawat mengalami masalah teknis dan terpaksa parkir di landasan bandara Yunani.

Akibatnya, AC di dalam pesawat mati, membuat para penumpang harus merasakan panas yang ekstrem selama 3 setengah jam. Situasi semakin diperparah dengan kondisi pintu pesawat yang tertutup, membuat sirkulasi udara semakin terbatas dan pengap.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Garth Collins (@granitebodies)

"Penumpang dibiarkan terdampar di pesawat selama 3 setengah jam dengan pintu tertutup dan tidak ada AC," tulis keterangan unggahan penumpang tersebut.

Tentu saja, kondisi ini membuat para penumpang merasa tidak nyaman, gerah, pusing, dan bahkan mual. Terlihat sejumlah penumpang bahkan membuka pakaian mereka. Beberapa bahkan dikabarkan mengalami mimisan dan kesulitan bernapas karena kekurangan oksigen.

"Penumpang benar-benar dehidrasi dan pingsan di pesawat," tambahnya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Garth Collins (@granitebodies)

Ketidaknyamanan ini diperparah dengan minimnya informasi dan komunikasi dari pihak maskapai. Penumpang dibiarkan kebingungan dan frustrasi, tanpa mengetahui kapan masalah akan teratasi dan bagaimana kelanjutan penerbangan mereka.

Baca Juga:

Pesawat Korean Air Terjun Bebas 26.900 Kaki dalam 15 Menit, 13 Penumpang Dilarikan ke RS

Setelah 3,5 jam yang terasa seperti neraka, para penumpang akhirnya diizinkan turun dari pesawat.

"Mereka akhirnya diizinkan turun dari pesawat dan sekarang duduk dalam antrian tanpa komunikasi dari perusahaan mengenai situasinya," jelasnya.