Bandara Turki Tolak Pengisian Bahan Bakar Pesawat Israel

Ntvnews.id, Jakarta - Pesawat milik Israel El Al mendarat darurat di Bandara Antalya, Turki pada Minggu lalu untuk mengisi bahan bakar.

Dilansir Al Mayadeen, Kamis 4 Juli 2024, Pihak Bandara Antalya menolak untuk mengisi bahan bakar pesawat milik Israel akan menuju Tel Aviv dari penerbangan Warsawa Polandia.

Baca Juga:

Debat Panas Kuasa Hukum Pegi dengan Ahli Soal Facebook Pegi Setiawan, Hanya Petunjuk atau Alat Bukti?

"Para pekerja loka menolak untuk mengisi bahan bakar pesawat. Selain itu juga, ada satu penumpang yang mengalami sakit dan membutuhkan tenaga medis," kata perwakilan Israel.

Sementara menurut keterangan diplomatik Turki, bahwa pesawat Israel diizinkan untuk mendarat di Bandara Atalya dikarenakan untuk mengevakuasi satu orang penumpang yang mengalami sakit.

"Pendaratan darurat diberikan kepada pesawat Israel karena ada penumpang yang sakit. Pengisian bahan bakar dilakukan atas dasar kemanusian, namun kapten pesawat memutuskan untuk terbang secara sukarela sebelum proses selesai," kata seorang Diplomatik Turki.

Pesawat Israel dijadwalkan akan mendarat pada Minggu di Bandara Tel Aviv. Ketika berada di Bandara Antalya, pilot tidak mengizinkan penumpang untuk keluar dari pesawat.

Akibat genosida Israel ke Palestina membuat Turkish Airlines memutuskan penutup jalur penerbangan ke Tel Aviv hingga waktu yang tidak ditentukan.

Hal tersebut sebagai bentuk protes Turki ke Israel atas apa yang dilakukan mereka terhadap warga sipil Palestina serta krisis kemanusian yang mengerikan di Gaza.