Ntvnews.id, Jakarta - Hujan deras sempat melanda Kecamatan Puloampel dan sekitarnya hingga menyebabkan banjir bandang yang parah. Tercatat, ruas Jalan Raya Bojonegara-Puloampell, Kabupaten Serang, Banten terendam banjir pada Selasa, 9 Juli 2024.
Banjir yang melanda kawasan jalan raya Bojonegara-Puloampel tersebut diketahui akibat dari hujan deras yang terjadi sejak pukul 02.00 WIB sampai pagi tadi. Banjir parah pun tak bisa dihindarkan hingga merendam kawasan tersebut.
Melansir dari akun Instagram @bantenraya tampak air yang mudah masuk ke jalan raya membawa material dari galian C yang ada di wilayah tersebut. Akibat rendaman banjir tersebut, aktivitas warga juga sempat tersendat dan jalanan pun lumpuh terendam banjir.
Banjir di Serang Banten (Instagram)
Banyak kendaraan roda dua yang nekat menembus banjir hingga akhirnya mogok. Selain itu, kendaraan roda empat pun tidak bisa melewati ruas jalan hingga terjebak karena derasnya air. Mereka memilih berhenti lantaran takut kendaraannya menjadi mogok dan rusak.
Salah seorang warga mengungkapkan bahwa banjir yang terjadi di kawasan Bojonegara - Puloampel tersebut memang sudah sering terjadi. Air yang berasal dari gunung tersebut membawa puing-puing material dari tambang galian C.
"Aktivitas warga lumpuh, terutama pengendara motor yang mau berangkat kerja. Kalau rumah enggak ada yang terdampak hanya lapak kios yang dipinggir jalan," kata salah seorang warga.
Warga yang bernama Luki Sosiawan itu berharap pemerintah setempat bisa mengkaji dan meninjau ulang perizinan tambang galian C yang berada di kawasan tersebut. Sebab, warga malah terkena dampak negatif akibat kehadiran tambang tersebut.
Banjir di Serang Banten (Instagram)
"Sekarang sudah mulai surut, tapi di jalannya banyak material seperti batu, tanah merah, pasir, dan batang kayu yang terbawa air dari gunung," ungkapnya.
Sementara itu, dalam video lain yang diunggah akun Instagram tersebut tampak warga yang sedang berusaha membantu menyelematkan pemotor yang akan melintas. Kendaraan tersebut rupanya hendak terbawa oleh arus banjir bandang yang sangat deras.
Beruntung, berkat bantuan sejumlah warga yang berada di lokasi, kendaraan dan juga pemiliknya berhasil diselamatkan dari arus yang sangat deras tersebut.