Isi Surat Joe Biden untuk Partai Demokrat, Keukeuh Ikut Pilpres dan Bakal Kalahkan Donald Trump

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 9 Jul 2024, 16:16
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Presiden Amerika Serikat Joe Biden Presiden Amerika Serikat Joe Biden (Tangkapan Layar: Instagram)

Ntvnews.id, Amerika SerikatPresiden AS Joe Biden mengatakan kepada anggota Kongres dari Partai Demokrat pada hari Senin bahwa ia berkomitmen kuat untuk mencalonkan diri kembali melawan rivalnya dari Partai Republik Donald Trump dan menyerukan agar spekulasi mengenai pencalonannya dihentikan. 

Dalam surat yang berisi kata-kata tegas kepada beberapa anggota Partai Demokrat yang menuntut agar ia mundur dari pencalonan Gedung Putih pada tanggal 5 November, Biden berupaya mengatasi kekhawatiran mereka yang semakin besar.

“Saya telah mendengar kekhawatiran bahwa orang-orang memiliki niat baik, ketakutan dan kekhawatiran tentang apa yang dipertaruhkan dalam pemilihan ini. Saya tidak buta terhadap mereka,” tulis Biden seperti dilansir dari Reuters pada Selasa, 8 Juli 2024. 

“Saya dapat menanggapi semua ini dengan mengatakan dengan jelas dan tegas: Saya tidak akan mencalonkan diri lagi jika saya tidak benar-benar yakin bahwa saya adalah orang terbaik untuk mengalahkan Donald Trump pada tahun 2024,” tegas sang presiden.

Ia mengakui bahwa ini adalah malam yang buruk, namun menegaskan bahwa satu debat berdurasi 90 menit tidak dapat menghapuskan kinerjanya selama tiga setengah tahun dalam menghidupkan kembali perekonomian, mengurangi pengangguran dan memulihkan posisi Amerika di dunia.

“Saya menolak melakukan itu. Saya merasakan kewajiban yang mendalam terhadap keyakinan dan kepercayaan yang diberikan para pemilih Partai Demokrat kepada saya untuk mencalonkan diri tahun ini. Itu adalah keputusan yang harus mereka ambil,” katanya. 

“Pertanyaan tentang bagaimana untuk bergerak maju telah menjadi perbincangan selama lebih dari seminggu. Dan sudah waktunya untuk mengakhirinya. Kami punya satu pekerjaan. Dan itu untuk mengalahkan Donald Trump. Melemahnya tekad atau ketidakjelasan mengenai tugas di depan hanya akan membantu Trump dan merugikan kita,” tulis Biden.

Halaman
x|close