Ntvnews.id, Jakarta - Mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, mengklaim bahwa ia adalah menteri yang paling minim harta kekayaannya.
Pernyataan tersebut ia sampaikan setelah menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan pemerasan.
Meskipun ia telah dijatuhi vonis bersalah dan dihadapkan pada tuntutan hukuman penjara selama 12 tahun atas tuduhan pemerasan total senilai Rp 44,6 miliar.
Syahrul Yasin Limpo (ANTARA)
"Saya ini termasuk menteri yang paling miskin. Rumah saya itu, di BTN di Makassar waktu saya gubernur. Ini baru saja saya mau mencicil. Karena saya berharap di akhir perjalanan umur saya yang 70 tahun saya berada di sini, dan ini dicicil," kata SYL di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Baca Juga: Profil SYL, Eks Kementan Terlibat Kasus Korupsi yang Bakal Jalani Sidang Putusan Hari Ini
Dia juga mengakui bahwa ia adalah manusia seperti orang lain. Selain itu, dia membantah klaim bahwa ia telah memberhentikan pegawai di Kementerian Pertanian yang tidak mematuhi perintahnya saat menjabat sebagai Menteri Pertanian.
Saat membacakan pledoi atau nota pembelaannya, dia menyatakan bahwa dia tinggal di rumah BTN di Makassar dan rumahnya sering kali terkena banjir.
Harta Kekayaan SYL
Berdasarkan Laporan LHKPN 2023 dari KPK, SYL melaporkan memiliki kekayaan sebesar Rp 20.058.042.532 atau sekitar Rp 20 miliar. Kekayaannya termasuk tanah dan bangunan di Kota Gowa dan Kota Makassar senilai Rp 11.314.255.150.
Baca Juga: Istri Tak Hadiri Sidang Vonis SYL
Per tanggal 31 Januari 2023, dia juga mencatat memiliki enam mobil dan satu motor dengan total nilai Rp 1.475.000.000. Mobil-mobil tersebut antara lain Toyota Alphard Minibus, Mercedes-Benz Sedan, Suzuki APV Minibus, Mitsubishi Galant Sedan, Toyota Kijang Innova Minibus, dan Jeep Cherokee serta satu Harley Davidson.
Selain itu, harta bergerak lainnya milik SYL mencapai Rp 1.149.970.000, dan kas serta setara kas senilai Rp 6.118.817.382. Penting untuk dicatat bahwa SYL tidak memiliki utang.