Ntvnews.id, Bandung - PT Jabar Environmental Solutions (JES) resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) untuk mengelola Fasilitas Pengolahan dan Pembuangan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka, yang seremoni nya berlokasi di Gedung Sate, Kota Bandung.
Kerja sama ini menandai langkah penting dalam upaya peningkatan pengelolaan limbah dan pengembangan solusi lingkungan yang berkelanjutan di Jawa Barat dengan mengimplementasikan aspek Environmental, Social, dan Governance (ESG).
Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) untuk mengelola Fasilitas Pengolahan dan Pembuangan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka. (dok.Istimewa)
Proyek Legok Nangka merupakan fasilitas pengolahan dan pembuangan limbah yang akan melayani enam kotamadya di Provinsi Jawa Barat yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kota Cimahi, Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung Barat.
Baca Juga:
Momen Mencengangkan saat Jokowi dan Zulhas Naik Mobil: Isinya Penuh Kaos
Harga Emas Antam 13 Juli 2024 Naik Lagi, Tembus Rp1,4 Juta per Gram
Setelah selesai dibangun, fasilitas tersebut akan berkapasitas sekitar 2.000 ton per hari dengan target produksi listrik sebesar 40 Megawatt (MW).
Proyek Legok Nangka ini diharapkan dapat menjadi model pengelolaan limbah yang dapat diadopsi oleh daerah lain di Indonesia.
JES dan Pemprov Jawa Barat akan terus berkolaborasi dalam mengawasi dan mengimplementasikan proyek ini agar dapat mencapai hasil yang optimal.