Ntvnews.id, Jawa Tenag - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menegaskan komitmennya untuk melindungi para tukang parkir di wilayahnya. Ia menyebut, tukang parkir merupakan representasi kehadiran negara di tengah masyarakat dan berhak mendapatkan perlindungan hukum.

Hal ini diketahui melalui unggahan akun media social Instagram @merindink, pada Selasa, (7/5/2024).

"Saya perintahkan, jangan sekali-kali tukang parkir kita punya masalah, apa lagi diancam. Berarti dia mengancam Kapolda Jawa Tengah," tegas Luthfi.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh MERINDINK! (@merindink)

Pernyataan ini adalah tanggapan atas peristiwa penembakan terhadap tukang parkir di Banyumas beberapa waktu lalu, dimana seorang pengemudi mobil yang enggan bayar parkir nekat menembak si juru parkir hingga menewaskannya.

Luthfi menjelaskan, tukang parkir memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan di area parkir. Mereka membantu mengatur lalu lintas dan menjaga kendaraan para pengguna jasa.

Oleh karena itu, mereka berhak mendapatkan perlakuan yang baik dan rasa aman dalam menjalankan tugasnya.