Ntvnews.id, Jakarta - Bupati Kudus Muhammad Hasan Chabibie memutuskan untuk menonaktifkan staf khususnya karena diketahui ikut dalam pertemuan dengan Presiden Israel.
"Per hari ini (18/7) yang bersangkutan kami nonaktifkan sebagai staf khusus Pemkab Kudus," kata Muhammad Hasan Chabibie, dikutip dari Antara.
Beliau juga mengatakan bahwa Munawir Aziz telah meminta maaf atas insiden ini.
"Sesuai dengan arahan PBNU, saya juga sudah menyimak dan minta klarifikasi. Secara personal minta maaf atas situasi yang kemarin," ujarnya.
Munawir Aziz, yang menjabat sebagai Staf Khusus Pj. Bupati Kudus Bidang Strategis dan Komunikasi, secara resmi dinonaktifkan per tanggal 18 Juli 2024.
Baca Juga:
Alasan PKS Usung Khofifah di Pilkada Jawa Timur
10 Kg Sabu Ditemukan saat Polisi Gerebek Kampung Boncos
Meskipun pertemuan tersebut dianggap sebagai urusan pribadi oleh Pj. Bupati Kudus, kontroversi ini menyentuh perasaan umat Muslim terkait situasi di Israel, Gaza, dan Palestina saat ini.
"Pertemuan tersebut, meskipun dianggap urusan pribadi, telah menimbulkan kekhawatiran dalam konteks politik dan kemanusiaan yang sensitif," tambahnya.
Munawir Aziz, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa menurut PBNU, belum memberikan tanggapan saat dihubungi melalui telepon.
Sumber Antara