YouTuber Mukbang Tewas Saat Siaran Langsung, Akibat Makan Terlalu Banyak dan Cacat Perut

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Jul 2024, 09:43
Dedi
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Pan Xiaoting Mukbanger Asal China Pan Xiaoting Mukbanger Asal China (Oddity Central)

Ntvnews.id, China - Salah satu YouTuber Mukbang profesional bernama Pan Xiaoting kehilangan nyawanya awal bulan ini setelah tubuhnya lemas karena makan berlebihan. Otopsi menunjukkan bahwa perutnya berisi makanan yang tidak tercerna dan perutnya mengalami cacat perut. 

Pan Xiaoting dulunya bekerja sebagai pramusaji, tetapi setelah menyaksikan streamer mukbang sukses lainnya menghasilkan banyak uang dan dihujani hadiah oleh penggemarnya hanya dengan merekam diri mereka sendiri sedang makan makanan dalam jumlah banyak.

Menjadi seorang mukbanger adalah pekerjaan yang sangat kompetitif, awal mula Pan terjun ke dunia tersebut tidaklah mudah. Ia berjuang untuk menambah followers, namun segalanya mulai membaik ketika ia mulai meningkatkan jumlah makanan yang ia konsumsi.

Pada awalnya, wanita muda ini mengandalkan streaming mukbang sebagai pekerjaan sampingan. Namun, seiring bertambahnya jumlah penonton, dia mulai melihatnya sebagai karier yang potensial dan Pan akhirnya berhenti dari pekerjaannya. 

Pan Xiaoting Mukbanger Asal China <b>(Oddity Central)</b> Pan Xiaoting Mukbanger Asal China (Oddity Central)

Melansir Oddity Central, Pan Xiaoting akhirnya menyewa rumah yang ia gunakan sebagai studio untuk streaming mukbangnya. Hal ini karena orang tuanya tidak menyetujui pekerjaan baru tersebut lantaran mereka khawatir dengan kondisi kesehatan sang anak. 

Semakin banyak orang menonton aliran mukbangnya, semakin Pan Xiaoting mengabaikan kesejahteraannya. Dia datang dengan segala macam tantangan ekstrem yang menarik perhatian pemirsa tetapi berdampak buruk pada tubuhnya. 

Orangtuanya terus-menerus memperingatkan dia tentang bahaya makan terlalu banyak, begitu pula beberapa pemirsanya yang khawatir bahwa dia akan makan sampai mati. Namun, dia selalu menjawab dengan “Jangan khawatir, saya bisa mengatasinya,” dan senyuman di wajahnya.

Pada suatu saat, dia dirawat di rumah sakit dan didiagnosis menderita pendarahan lambung yang disebabkan oleh makan berlebihan. Dia dirawat karena kondisinya dan kemudian dipulangkan, dan hal pertama yang dilakukan Pan adalah kembali ke aliran mukbangnya.

Sulit untuk membuat pemirsa tetap terhibur dalam jangka waktu yang lama, jadi dalam beberapa minggu terakhir, Pan mulai melakukan berbagai tantangan ekstrem, seperti makan tanpa henti selama 10 jam sehari. Sayang, tubuhnya tidak dapat mengikuti rutinitas makannya, dan pada tanggal 14 Juli, Pan Xiaoting meninggal saat siaran langsung.

Penyebab resmi kematian pria berusia 24 tahun ini belum dipublikasikan, namun menurut situs berita Tiongkok Sohu, otopsinya mengungkapkan bahwa perutnya cacat parah dan perutnya penuh dengan makanan yang tidak tercerna. 

x|close