Ntvnews.id, Jakarta - Ketua DPP PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, mengakui bahwa terdapat banyak usulan dari kalangan elite agar mantan Panglima TNI, Jenderal Purn. Andika Perkasa, maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah 2024.
"Ya, di pusat sana memang ada usulan seperti itu. Akan tetapi, penetapannya tentu oleh Ibu Ketua Umum. Sampai hari ini belum ditetapkan," kata sosok yang akrab disapa Bambang Pacul itu usai rapat koordinasi pilkada di Panti Marhen, Semarang, Selasa.
Namun, ia menyebut bahwa rumor tentang kemungkinan pencalonan Andika memang telah beredar di kalangan DPP PDI Perjuangan.
Baca Juga: Andika Perkasa Bakal Maju Pilkada Jakarta atau Jateng, Puan: Sepertinya Siap
Menurutnya, munculnya nama Andika bukan untuk diadu dengan kandidat lain yang juga seorang jenderal, yakni Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, melainkan lebih karena sosok dan pengalamannya.
"Bukan berarti kami ingin mengadu atau membenturkan, sama sekali tidak," katanya.
Bambang Pacul menganggap Andika adalah sosok yang kompeten untuk memimpin Jawa Tengah ke depannya dengan berbagai pengalamannya, termasuk sebagai mantan Panglima TNI.
Baca Juga: Andika Perkasa Diusulkan PDIP Maju Pilgub Jateng
"Pak Andika Perkasa adalah sosok yang bisa membikin kami, kawan-kawan PDI Perjuangan, mungkin ada rasa sedikit aman dan nyaman, begitulah kira-kira," katanya.
Ia melanjutkan, "Iyalah. Sosok Pak Andika, di samping bintang empat (jenderal), mantan panglima, orangnya juga simpatik. Kami senanglah."
Pilkada Serentak 2024, termasuk di Jawa Tengah, dijadwalkan berlangsung pada 27 November mendatang.
Beberapa nama yang sebelumnya sudah muncul dalam bursa Pilkada Jawa Tengah antara lain Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono, dan Bupati Kendal Dico Ganinduto.
Namun, belakangan ini Sudaryono dikabarkan tidak melanjutkan pencalonannya di Pilkada Jateng setelah menjadi Wakil Menteri Pertanian. Sementara itu, Dico memutuskan untuk beralih ke Pilkada Kota Semarang 2024.