Petinggi HAM PBB Minta Bangladesh Ungkap Rincian Kekerasan dalam Demonstrasi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Jul 2024, 10:10
Zaki Islami
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Kerusuhan Bangladesh Kerusuhan Bangladesh (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, meminta Bangladesh untuk mengungkapkan rincian kekerasan dalam demonstrasi yang pecah di beberapa kota.

Seperti dilansir Antara, Jumat 26 Juli 2024, dalam pernyataan video, Volker Turk menekankan perlunya transparansi mengenai jumlah korban tewas dan yang dipenjara demi kepentingan keluarga terdampak dan mendesak pemulihan akses internet penuh untuk komunikasi gratis.

Baca Juga

Tidur di Tumpukan Uang, Nathalie Holscher Pamer Hasil Saweran Tamu

Ngeri! 9 Orang Tewas Jadi Korban Tabrakan Kereta dan Odong-Odong

Dia menekankan pentingnya membangun kembali kepercayaan publik dan memastikan aparat keamanan bertindak sesuai standar hak asasi manusia internasional. Volker Turk juga mendorong dilakukannya penyelidikan yang tidak memihak dan independen terhadap semua dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Kerusuhan Bangladesh. (Antara) Kerusuhan Bangladesh. (Antara)

Dia mencatat bahwa aksi protes tersebut menyebabkan 170 orang tewas, lebih dari 1.000 orang terluka dan banyak orang hilang. Selain itu, dua jurnalis terbunuh, ratusan lainnya, termasuk tokoh oposisi, ditangkap.

Kericuhan di negara Asia Selatan itu berpusat pada tuntutan mengubah sistem kuota pada pekerjaan layanan publik, yang menurut mahasiswa tidak adil.

Saat ini kuota tersebut telah dikurangi menjadi 7 persen yang sebelumnya 56 persen, termasuk 5 persen diperuntukkan bagi keturunan veteran perang kemerdekaan.

Sebagian korban tewas, yang mencapai 201 orang, dilaporkan akibat luka tembak selama aksi protes, menurut harian lokal Prothom Alo.

x|close