Salah Sebut Panggil Atlet Korea Selatan jadi Korea Utara saat Opening Olimpiade Paris 2024, IOC Sampaikan Maaf

Ntvnews.id, Jakarta - Panitia penyelenggara Olimpiade Paris 2024 menyampaikan permintaan maaf ke Korea Selatan usai salah memanggil para atletnya dengan memanggil Korea Utara saat parade di Sungai Seine Paris.

Melansir Albany Herald, Senin 29 Juli 2024, momen tersebut terjadi di pembukaan Olimpiade Paris 2024 di Sungai Seine pada Jumat 26 Juli 2024 lalu, ketika memanggil 134 atlet Korea Selatan dengan menyebut Korea Utara.

Baca Juga:

5 Fakta Sosok T yang Disebut Pengendali Judi Online di Indonesia, Benarkah Kebal Hukum?

Robert Downey Jr Balik ke Marvel, Kini Jadi Doctor Doom

Seperti diketahui, kedua Korea ini terbilang sangat sensitif, secara teknis mereka masih berperang, meskipun pada tahun 1953 terjadi gencatan senjata, namun hingga kini belum ada perjanjian perdamaian yang ditandatangani.

BTS WAS MENTIONED AT THE 2024 Paris Olympic Games OPENING CEREMONY!!!

“Three things that represent South Korea: BTS/Kimchi/Hanbok”

SO PROUD ???????? pic.twitter.com/P5xhn1B1sh

— moni? ???? (@sevenrchive) July 26, 2024

Sementara Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach berbicara dengan Presiden Korea Selatan melalui sambungan telepon dalam sebuah pernyataan.

"Dalam panggilan telepon ini, Presiden IOC meminta maaf dengan tulus atas kesalahan dalam upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024. Dimana IOC memanggil Korea Selatan jadi Korea Utara. Kejadian ini pun sangat disesalkan.

Sedangkan Kementerian Olahraga Korea Selatan mengatakan bahwa IOC sudah menyampaikan penyesalan dan permintaan maaf atas pengenalan delegasi Korea Selatan menjadi Korea Utara.

Sebagai tambahan informasi, gelaran Olimpiade Paris akan berlangsung sejak 26 Juli hingga 11 Agustus 2024. Selain itu juga, telah dihadiri oleh 10 ribu atlet lebih dari 206 negara dan 32 cabang olahraga.