Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) menyantuni ribuan guru honorer dan ratusan yatim serta dhuafa dalam kegiatan Gema Muharram 1446 Hijriah di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Jakarta Timur, pada Selasa (30/7/2024).
Wali Kota Jakarta Timur, M. Anwar membuka langsung kegiatan tersebut. Dalam kegiatan bertema "Bangkitkan Semangat Berbagi, Raih Keberkahan Hidup", sebanyak 600 anak yatim, 600 dhuafa, dan 1.000 guru honorer menerima santunan.
Selain itu, ada pula bantuan bedah rumah, alat bantu dengar, tebus ijazah sekolah, hingga bantuan pembangunan masjid.
Anwar menjelaskan, Gema Muharram merupakan kegiatan rutin yakni kolaborasi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur bersama Bazis Baznas Jakarta Timur.
Muharram merupakan bulan berbagi, sehingga diharapkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat memahami arti bulan Muharram.
Baca Juga: Ricuh di Gedung KNPI Saat Santunan Anak Yatim, Panitia Lapor Polisi
"Tadi kami memberikan bantuan kepada 1.000 guru mengaji (honorer), duafa, tebus ijazah, yatim dan sebagainya. Ini salah satu program dari Bazis Baznas Provinsi DKI Jakarta dan Kota Jakarta Timur," ujar Anwar, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Tonight, Rabu (31/7/2024).
Lebih lanjut, dia mengungkapkan, pihaknya setiap pekan juga rutin menyantuni anak yatim sambil keliling bersepeda sekaligus melihat, bertemu serta mendengaran curhatan dari masyarakat
"Kami pastikan di Jakarta Timur jangan sampai ada yatim atau duafa tidak bersekolah dengan alasan tidak ada biaya. Yang jelas Bazis Baznas ini akan mensejahterakan masyarakat," tukas Anwar.