Nurdin Tampubolon Dorong Pentingnya Peran media Massa Dalam Menjaga Keberagaman dan Toleransi di RI

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Komisaris NT Corporation Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, M.M., menyampaikan pentingnya peran media massa dalam menjaga keberagaman dan toleransi di Tanah Air.

Nurdin mengatakan, globalisasi, digitalisasi dan revolusi teknologi yang saat ini bisa nikmati seperti kemudahaan mengakses informasi ternyata membuka tantangan besar bagi bangsa Indonesia.

Adapun menurutnya tantangan di era globalisasi dan revolusi teknologi adalah melunturnya pelaksanaan nilai-nilai pancasila.

Hal tersebut diungkapkan dalam dialog kebangsaan dengan tema Merawat Perbedaan mewujudkan persaudaraan dan keadilan sejati yang diselenggarakan Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA) partai Gerindra.

"Jadi yang bisa mempersatukan kita itu satu-satunya adalah Pancasila dengan Bhinneka Tunggal Ika-nya. Kalau kita mau maju, mau bersatu, dan mau sejahtera harus dasarnya di situ," ucapnya di Jakarta, Sabtu (3/8/2024).

Presiden Komisaris NT Corporation Dr. Ir. Nurdin Tampubolon, M.M., menyampaikan pentingnya peran media massa dalam menjaga keberagaman dan toleransi di Tanah Air (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)

Baca juga: Nurdin Tampubolon Salurkan Hewan Kurban ke Pesantren An-Nawawi Tanara

Lebih lanjut, Nurdin menegaskan dialog yang diselenggarakan oleh GEKIRA merupakan sesuatu yang penting untuk bangsa ini.

Pasalnya jika bangsa Indonesia tidak bersatu dan adanya gangguan-gangguan stabilitas maka biaya yang dikeluarkan sangat mahal.

Selain itu, pengaruh global, radikalisme, kosmopolitanisme dan macam-macam pengaruh sosial media yang mudah dikerahkan oleh siapa saja harus tetap diwaspadai.

"Jadi media dalam hal ini televisi, sosial media, portal online harus tetap memberikan informasi, pendidikan daripada keberagaman itu," ungkap Nurdin.

Baca juga: Nurdin Tampubolon Turut Serta Resmikan Rumah Ibadah Umat Hindu di Kalideres

Nurdin pun berharap semua media massa tetap dalam fungsinya dalam memberikan daripada informasi, hiburan, konten-konten informasi dan pendidikan atau edukasi.

"Tetap memberikan slot di dalam konten yang membuat kita semakin menyatu, semakin baik dalam keberagaman kita, hidup kondusif di dalam keberagaman kita," jelas Nurdin.

"Tujuannya satu, Indonesia yang maju, Indonesia yang sehat, Indonesia yang bersahabat dan Indonesia yang sejahtera," tandasnya.