Ntvnews.id, Jakarta - Duka mendalam menyelimuti warga Kampung Rancecet, Desa Rancapinang, Kecamatan Cimanggu, Pandeglang, Banten menyusul peristiwa nahas yang menimpa tujuh nelayan pada Minggu sore kemarin. Mereka dilaporkan hilang setelah perahu yang mereka tumpangi terbalik diterjang ombak besar saat melaut.
Dilansir melalui suatu unggahan Instagram, peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 15:00 WIB ketika para nelayan tengah menjalankan aktivitasnya di laut. Tak jauh dari bibir pantai, tepatnya sekitar 15 meter, perahu yang mereka naiki tiba-tiba terbalik akibat hantaman ombak yang sangat kuat.
Baca Juga:
Pilu! Siswa Kelas 3 Dipukuli dan Disiksa Selama Berhari-hari Usai Diduga Curi Pena
Video Detik-detik Mahasiswi Cantik Tabrak IRT Hingga Tewas Usai Pulang Dugem
Dalam kejadian tersebut, enam orang berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke daratan. Mereka adalah Suryadi, Ikbal, Boni, Arna, Yanto, dan Rohim. Namun, satu orang bernama Yoni hingga kini belum ditemukan dan masih dalam pencarian intensif oleh Tim SAR gabungan.
Lihat postingan ini di Instagram
Sejak peristiwa tersebut terjadi, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polairud, BPBD, serta nelayan setempat langsung bergerak cepat melakukan pencarian. Mereka menyisir perairan sekitar lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet dan peralatan penyelamatan lainnya.
Kehilangan tujuh nelayan sekaligus tentu menjadi pukulan berat bagi keluarga dan masyarakat Kampung Rancecet. Mereka berharap Yoni dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat.