Klub MLS FC Dallas Sebut Maarten Paes Milik Garuda

Ntvnews.id, Jakarta - Klub Major League Soccer (MLS), FC Dallas ikut mengomentari bergabungnya Maarten Paes dengan timnas Indonesia. Lewat akun media sosialnya, mereka langsung mamasang laber pada penjaga gawang berusia 26 tahun itu sebagai 'milik Garuda'.

"Garuda's own (milik Garuda-red)," tulis FC Dallas di unggahan media sosial X resminya @FCDallas, dikutip di Jakarta, Minggu, sambil menyertakan foto Paes dengan siluet Garuda.

Baca juga:Maarten Paes Akhirnya Dapat Lampu Hijau Memperkuat Timnas Indonesia

Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) mengumumkan bahwa Marteen Paes, sudah dapat bermain atas nama timnas Indonesia. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah menyampaikan informasi melegakan ini lewat akun Instagram pribadinya, Minggu (18/8/2024).

Tidak disebutkan bagaimana proses Paes akhirnya mendapat lampu hijau bermain untuk Timnas Indonesia. Namun Erick berharap kehadiran Paes akan menambah kekuatan Tim Merah Putih.

"Kabar baik bagi persepakbolaan Indonesia. PSSI pada hari ini menginformasikan bahwa setelah melalui proses yang cukup lama dan ekstensif, Maarten Paes akhirnya telah berhasil didaftarkan dan sekarang secara sah dapat bermain mewakili tim nasional Indonesia," tulisnya.

"Dengan rasa cinta dan bangga terhadap Indonesia serta cita-citanya untuk memberikan dampak positif terhadap sepak bola Indonesia, kami yakin bahwa bergabungnya Maarten akan memperkuat tim nasional, terutama dalam menghadapi putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia."

"Kami menyambut kedatangannya dengan tangan terbuka dan menanti tim nasional Indonesia meraih performa yang lebih baik," Erick Thohir menambahkan.

Seperti diketahui, Paes yang sudah resmi menjadi warga negara Indonesia belum juga bisa bergabung dengan tim Merah Putih. FIFA menolak memberi izin karena Paes dianggap sudah pernah memperkuat timnas Belanda di level U-21. Itu terjadi saat penjaga gawang FC Dallas tersebut tampil pada kualifikasi Piala Eropa U-21 2021 yang berlangsung 2020.

Saat itu, Paes sudah berusia 22 tahun. Dan menurut aturan yang berlaku di FIFA, pemain tidak bisa berganti timnas bila sudah pernah memperkuat tim sebuah negara saat berusia 21 tahun.

KNVB dalam emailnya kepada NTVnews.id menyebut kalau 'bola' bukan di tangan mereka. Menurut KNVB, pihaknya sudah menjalankan bagiannya dalam proses perpindahan Paes.