Ntvnews.id, Jakarta - Kapten Australia, Maty Ryan benar-benar mempersiapkan diri menghadapi pertandingan melawan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (10/9/2024). Kiper berusia 32 tahun itu bahkan sampai mengatur pola tidurnya agar tampil prima pada laga nanti.
Ryan dan rekan-rekannya terbang ke Indonesia untuk mencuri tiga poin dari laga lanjutan putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Socceroos tidak punya pilihan setelah pada pertandingan perdana secara mengejutkan menelan kekalahan tipis 0-1 dari timnas Bahrain.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia vs Australia dan Cara Menyaksikan Pertandingannya
Australia akan bertemu Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (9/9/2024), kick off pukul 19.00 WIB. Perjalanan melelahkan pun harus dijalani para pemain Australia untuk tiba di Indonesia. Meski demikian, Ryan tidak ingin terganggu dengan hal itu.
Demi untuk menjaga kondisinya tetap prima melawan Indonesia, kiper AS Roma itu sudah menyiapkan trik tersendiri.
"Mungkin setiap orang punya cara tersendiri yang mungkin berhasil, tapi untuk saya sendiri saya benar-benar berusaha sekuat tenaga," ujar Ryan saat ditanya pengaruh jetlag yang dihadapinya dalam perjalanan ke Indonesia seperti dilansir dari dilansir dari Socceroos.com.
Demi memulihkan kondisinya secepat mungkin, Ryan berusaha agar bisa tidur lelap di malam hari. Caranya dia dengan tetap sibuk sepanjang hari agar malam hari badannya merasa lelah.
"Saya merasa itu berhasil untuk saya," katanya.
"Dalam penerbangan ke sini kemarin, tentu saja, beberapa pria memilih untuk tidur dan sebagainya. Tapi bagi saya sendiri, saya ingin memastikan bahwa saya bisa melewati malam dengan tidur yang nyenyak. Saya tetap terjaga di penerbangan sepanjang waktu dan tetap sibuk serta melakukan beberapa percakapan dengan orang-orang di pesawat dan hanya berbicara tentang sepak bola dan kehidupan dan hal-hal semacam itu," Ryan menambahkan.
Selama ini, Australia sangat dominan saat bertemu Indonesia. Dari 16 pertemuan, Australia hanya kalah sekali dan menang 12 kali. Sementara tiga pertandingan lainnya berakhir dengan imbang.
Pada pertemuan terakhir, Australia juga berhasil mengalahkan Indonesia 4-0 di Qatar pada babak 16 besar Piala Asia 2023 lalu. Hanya saja, Ryan sadar sadar, kalau pertandingan di GBK tidak akan sama mengingat timnas Indonesia bakal didukung oleh puluhan ribu suporter yang sangat militan.
Selain itu, timnas Indonesia juga diperkuat lebih banyak pemain yang berlaga di luar negeri dan sebagian besar berdarah Belanda.
"Kami sangat mengenal diri kami sendiri dengan timnas Australia dan kami juga punya pengaruh besar Belanda di masa lalu. Maksud saya, kami tahu bahwa mereka adalah negara dengan yang sangat teknis. Tentu saja, mereka suka memainkan sepak bola modern dan itu sangat bergantung pada teknisk," kata Maty Ryan dikutip dari situs Socceroos.com belum lama ini.
"Setidaknya itulah pengamatan saya selama saya bermain sepak bola Belanda. Dan tahukah Anda, itulah yang kami harapkan pada Selasa malam. Kami fokus pada diri kami sendiri dan apa yang perlu kami lakukan, dan kami yakin sebagai tim bahwa kami bisa bangkit dari hasil kemarin dan mengambil langkah, langkah positif menuju kualifikasi ini," beber Ryan menambahkan.