Buntut Bobotoh Serang Steward: Bek Asing Persib Merasa Tak Aman, Marc Klok Panik Cari Anaknya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Sep 2024, 09:01
Marco Tampubolon
Penulis & Editor
Bagikan
Bobotoh terlibat keributan degan steward yang bertugas mengawal pertandingan Persib Bandung melawan Persija Jakarta, Senin (23/9/2024). Bobotoh terlibat keributan degan steward yang bertugas mengawal pertandingan Persib Bandung melawan Persija Jakarta, Senin (23/9/2024). (Antara/Rubby Jovan)

Ntvnews.id, Jakarta - Bek Persib Bandung, Nick Kuipers menyayangkan kericuhan yang terjadi usai laga melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Senin (23/9/2024). Pemain asal Belanda itu bahkan merasa tidak aman meski di kandang sendiri. 

Seperti diketahui, kericuhan pecah usai pertandingan Persib menang 2-0 atas Persija. Ratusan bobotoh turun ke lapangan untuk mengejar steward yang bertugas. Mereka kemudian menyerang petugas keamanan tersebut secara membabi-buta hingga menyebabkan sejumlah orang terluka. 

Baca juga: Ini Kronologi Steward Dikeroyok Bobotoh Usai Persib Vs Persija

Konon, masalah dipicu oleh perselisihan yang terjadi antara bobotoh dengan steward di laga sebelumnya yang mempertemukan Persib dan Port FC di ajang AFC Champions League 2. Permasalahan ini sempat dibicarakan di tataran manajamen tapi dianggap tidak tuntas. 

Kuipers yang ikut tampil melawan Persja sangat menyesalkan insiden ini. Sebab menurutnya, sepak bola seharusnya jadi momen terindah di dunia. Sepak bola seharusnya membawa kegembiraan bagi pertemanan, keluarga, dan masyarakat.

Pernyataan pemain asing Persib Bandung, Nick Kuipers <b>(Instagram Nick Kuipers)</b> Pernyataan pemain asing Persib Bandung, Nick Kuipers (Instagram Nick Kuipers)

"Setelah membawa gelar juara ke Bandung dan menang dari Persija, kenapa kami masih merasa tidak aman bahkan saat tampil di rumah sendiri?" tulis Kuipers dalam Instastory-nya. 

"Pekan ini menjadi kekalahan besar bagi kita semua. Sekarang waktunya untuk menyadari kalau kita punya tujuan yang sama. Kita seharusnya satu klub, satu tim yang bersatu dalam biru." 

Marc Klok yang masih mengenakan handuk tampak mengevakuasi anaknya melalui ruang jumpa pers <b>(Screenshoot )</b> Marc Klok yang masih mengenakan handuk tampak mengevakuasi anaknya melalui ruang jumpa pers (Screenshoot )

Sementara itu, pemain Persib lainnya Marc Klok juga tampak panik mencari anaknya di tengah kericuhan tersebut. Dalam rekaman yang dilansri VIVAgoal, pemain naturalisasi itu tampak keluar dari ruang ganti dengan hanya mengenakan handuk. Dia kemudian bertanya kepada orang-orang di sekitarnya sebelum akhirnya menemukan dan menggendong anaknya pergi. 

Klub Harus Tanggung Jawab

Sementara itu, PSSI sebagai induk olahraga sepak bola Tanah Air sangat menyesalkan kejadian ini. Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga dengan tegas meminta klub untuk bertanggung jawab. 

"Klub harus bertanggung jawab juga terhadap kondisi (kericuhan) ini, tidak boleh lepas tangan," ujar Arya dalam rekaman suara yang diterima di Jakarta, Senin (23/9/2024).

"Tidak ada kata tolerir untuk kekerasan dalam lapangan. Alasan apa pun, tidak dipakai untuk itu (tindakan kekerasan), jadi itu perlu ditegaskan," ujarnya menambahkan. 

x|close