Ntvnews.id, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memanggil manajemen dan panitia pelaksana Persib Bandung terkait kericuhan usai pertandingan melawan Persija Jakarta, Senin lalu. Pertemuan berlangsung di kantor LIB, Menara Mandiri, Jakarta Selatan, Jumat (27/9/2024).
Dalam kericunan di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Bandung itu, sejumlah pendukung Persib turun ke lapangan dan menyerang steward. Sebagian dari para pelaku telah ditangkap polisi.
Baca Juga:
Tanggapan Ferry Paulus Terkait LIB Panggil Manajemen dan Panpel Persib
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus mengatakan, pertemuan dengan Persib bertujuan untuk melakukan komunikasi bukan investigasi. Ferry Paulus juga menjelaskan bahwa PT LIB tidak memiliki wewenang untuk memberikan sanksi terkait kerusuhan ini. (Simak beritanya di sini).
Selain itu, Ferry juga tidak bisa menjawab soal dugaan dugaan pelecehan yang dilakukan steward terhadap bobotoh wanita. Mernurutnya, hal itu bukan kewenangan PT Liga Indonesia Baru.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus. (Dok.Ntvnews.id)
"Saya gak punya kewenangan untuk mengatakan ada intimidasi, ada kekerasan dan seterusnya," ujar Ferry.
Ferry menjelaskan bahwa kasus ini sudah berada dalam wewenang pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Itu nanti ranahnya Kombes (Polisi) untuk mengklarifikasi pembenaran," katanya.