Timnas Indonesia Mendarat di China, Pemain Tidak Ada yang Cedera Usai Lawan Bahrain

Ntvnews.id, Jakarta - Timnas Indonesia bersiap menghadapi Cina pada laga Grup C putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda telah mendarat di bandara internasional Qingdao Jiaodong pada Jumat sore (11/10/2024) WIB sektiar pukul 18.00 WIB. 

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji telah mengkonfirmasi hal ini. Dia juga menyampaikan kalau kondisi pemain seluruhnya baik usai menjalani pertandingan melawan Bahrain pada Kamis malam.

Baca juga: Hasil Pertandingan Bahrain vs Timnas Indonesia: Gol Kontroversial Gagalkan Kemenangan Skuad Garuda

"Semua pemain dalam kondisi baik," kata Sumardji kepada NTVnews.id. 

Beberapa pemain Timnas Indonesia juga sudah mengunggah kedatangan mereka di Qingdao. Salah satunya Ragnar Oratmangoen. Lewat status Instagram-nya, Ragnar memperlihatkan sepintas suasana di mana sejumlah suporter Merah Putih tampak menyambut mereka di bandara.

  Status Instagram Ragnar Oratmangoen memperlihatkan suasana di Bandara Qingdao saat timnas Indonesia tiba, Jumat (11/10/2024). (Instagram)

Indonesia bertolak ke Cina usai bermain imbang 2-2 melawan Bahrain di Bahrain National Stadium Riffa, Kamis malam WIB. Dalam duel ini, Indonesia sempat memimpin 2-1 hingga injury time babak kedua sebelum berhasil disamakan tuan rumah lewat gol Mohamed Mahroon menit 90+9. 

Gol ini memicu kontroversi karena tercipta setelah tambahan waktu enam menit berakhir. Akibatnya, wasit Ahmed Al Kaf pun menjadi bulan-bulanan netizen Tanah Air yang kesal.

Timnas Indonesia selanjutnya bertemu Cina di Qingdao Youth Football Stadium pada 15 Oktober mendatang. Perjalanan terbilang melelahkan karena jarak dari Riffa ke Qingdao cukup jauh. Rute penerbangan komersial juga harus melewati beberapa kali transit. Hal ini kemudian mendorong PSSI untuk mengggunakan pesawat carter untuk mengangkut para pemain ke Qingdao. 

Rute yang ditempuh timnas Indonesia menuju Qingdao terbilang lebih ringkas dari perjalanan tim tuan rumah. Seperti diketahui, para pemain China bertolak ke Qingdao setelah melakoni pertandingan melawan timnas Australia di Adelaide Oval, Australia Kamis (10/10/2024). 

Adelaide dan Qingdao diketahui memiliki jarak8.112 km atau lebih jauh sekitar 1.500 km dibanding jarak yang dibutuhkan Indonesia menuju Qingdao. Dan menurut laporan sejumlah media, China bertolak ke Australia dengan pesawat komersial. Mereka bahkan disebut-sebut duduk di bangku ekonimi. Bila fasilitas yang sama kembali mereka dapatkan saat kembali ke Qingdao, maka bukan mustahil timnas Indonesia yang lebih dulu tiba ketimbang tuan rumah.