Ntvnews.id, Jakarta - Tantangan berat menanti Thomas Tuchel di timnas Inggris. Bukan soal meramu skuadnya, Tuchel harus juga harus berdamai dengan penolakan suporter Three Lions.
Thomas Tuchel ditunjuk sebagai pelatih timnas Inggris menggantikan Gareth Southgate yang mundur Juli lalu. Dia menjadi pelatih asal Jerman pertama yang menangan Three Lions.
Baca juga: 5 Fakta Unik Thomas Tuchel, Pelatih Jerman Pertama yang Menangani Timnas Inggris
Pelatih asal Jerman itu meneken kontrak 18 bulan yang akan berakhir di akhir Piala Dunia 2026. Tuchel rencananya akan mulai bekerja bersama skuad The Three Lions pada 1 Januari 2025.
Namun publik Inggris tidak menginginkannya. Mereka lebih senang tim ditangani pelatih lokal.
Setelah resmi diumumkan sebagai manajer timnas Inggris, Tuchel pun mengirimkan sebuah pesan video yang direkam dari Wembley untuk para penggemar The Three Lions.
"Hai teman-teman, Thomas di sini. Agak gugup, ini pesan pertama saya sebagai pelatih kepala Inggris. Saya di Wembley, mana lagi bukan? Ada alasannya kenapa saya sedikit gugup. Menurut saya itu hal yang bagus," ujar Tuchel seperti dilansir dari Goal.com.
"Saya janji untuk bersemangat. Saya merasa amat terhormat dan akan melakukan segalanya demi memastikan kita lolos ke Piala Dunia, dan sukses di Piala Dunia, berusaha mendapatkan bintang kedua di jersey kita. Yang terbaik untuk kalian semua, sampai jumpa di stadion."
Sebelumnya, pihak FA memang sempat menuai kecaman karena memilih Tuchel. Manta pelatih Tottenham Harry Redknapp juga ikut berang dengan dengan penunjukan Tuchel. Dia menilai pemilihan kandidat dari luar Inggris sebuah langkah yang tidak adil.
Ia bahkan mempertanyakan rekam jejak Tuchel sebagai pelatih klub.
Tuchel baru akan menangani Timnas Inggirs mulai tahun depan. Untuk sementara, pelatih interim Lee Carsley masih akan menangani Harry Kane cs selama dua laga lagi, yakni melawan Yunani dan Republik Irlandia pada pertengahan November di UEFA Nations League.