Ntvnews.id, Jakarta - Berawal dari saling ejek, pendukung Manchester United tewas mengenaskan di tangan fans Arsenal. Nyawanya tidak tertolong setelah terlibat perkelahian.
Dilansir dari Metro.co.uk, insiden bermula saat korban dan pekaku nonton bareng Liga Inggris, antara Arsenal dan Liverpool yang berakhir imbang 2-2. Dalam laga ini, Arsenal sempat memimpin 2-1 sebelum akhirnya disamakan oleh The Reds lewat gol yang tercipta pada menit ke-81.
Korban yang merupakan fans Setan Merah kemudian memprovokasi pelaku hingga keduanya terlibat perkelahian. Fans Arsenal kemudian mengambil tongkat besar untuk memukul korban.
Serangan itu membuat korban tidak bedaya. Menurut laporan The Daily Monitor, korban yang sekarat lalu dilarikan ke rumah sakit terdekat, tapi nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Insiden ini terjadi di Uganda. TKP perkelahian berada di Pusat Perdagangan Kyobugombe di Sub Kabupaten Kaharo, sebelah barat Uganda. Korban diketahui bernama Benjamin Okello.
Menurut laporan media-media di Afrika, polisi tengah mengejar pelaku.
“Saya menerima informasi [Senin] pagi bahwa dua pria berkelahi pada Minggu malam [di] Pusat Perdagangan Kyobugombe,” kata Edmond Tumwesigye, pimpinan LCIII Sub Kabupaten Kaharo.
"Salah satu dari mereka dilarikan ke pusat kesehatan Bukinda untuk mendapatkan perawatan dan dirujuk ke Rugarama, dimana dia meninggal karena [cedera]," sambungnya.
'Perkelahian dimulai di ruang video di Kyobugombe Trading Centre, tempat mereka menonton pertandingan sepak bola antara Arsenal dan Liverpool," kata Edmond menjelaskan.
Menurutnya, perkelahian bermula dari aksi saling ejek antara korban dan pelaku.
“Ketika Liverpool mencetak gol penyeimbang pada menit ke-81, fans Manchester United, yang kini sudah meninggal, mulai bergembira dan ini membuat marah fans Arsenal," katanya.
"Dia (penggemar Man Utd) melemparkan popcorn ke arah pendukung Arsenal, memicu pertengkaran di antara keduanya."