Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, resmi membuka turnamen Pencak Silat Kejurnas Merpati Putih 2024 yang diselenggarakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta pada hari Rabu. Acara ini diadakan sebagai bentuk dukungan terhadap perkembangan atlet Indonesia di cabang olahraga pencak silat.
"Saya mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada Pengurus Pusat Merpati Putih beserta seluruh pihak yang terlibat dalam kejuaraan ini, sebagai bukti komitmen dan konsistensi dalam memajukan pencak silat di Indonesia," ujar Menpora Dito, dikutip dari Antara, Rabu, 20 November 2024.
Menpora Dito mengajak para peserta untuk memanfaatkan Kejurnas Merpati Putih 2024 sebagai kesempatan untuk meningkatkan kualitas mereka. Ia juga mendorong seluruh pesilat untuk mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi berbagai turnamen internasional yang akan datang.
Ketua Umum Perguruan Pencak Silat Merpati Putih yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), Mayjen TNI Mohamad Hasan, mengungkapkan bahwa Kejurnas Merpati Putih 2024 ini adalah turnamen pertama yang diadakan setelah vakum selama enam tahun.
Baca juga: Maarten Paes Ungkap Momen Penyelamatan Terbaiknya saat Melawan Arab Saudi Semalam
Kejurnas Merpati Putih 2024 merupakan edisi ketujuh dari turnamen ini, dan menjadi yang terbesar dengan jumlah peserta terbanyak. "Lebih dari 1.030 peserta terlibat dalam turnamen ini, yang mempertandingkan empat kategori," jelas Hasan.
Turnamen ini akan mencakup empat kategori kompetisi, yakni tanding, tata gerak, stamina, dan getaran. Kategori getaran menilai kemampuan peserta dalam menguasai teknik pernapasan.
Merpati Putih, perguruan pencak silat yang telah berusia 61 tahun dan terkenal dengan teknik pernapasannya, juga akan menampilkan atraksi kekuatan teknik pernapasan, seperti menghancurkan bata hebel dan mematahkan plat baja. Selain itu, acara pembukaan Kejurnas Merpati Putih juga akan menyuguhkan seni gerak pencak silat khas perguruan ini.
Turnamen ini diikuti oleh pesilat dari berbagai usia, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga senior.
Baca juga: Komeng Tampil Serius ala Presenter Saat Bacakan Laporan Reses Dapil Jabar