Ntvnews.id, Jakarta - Tiga pelatih asal Korea Selatan bakal bersua di babak penyisihan grup B Piala AFF 2024. Mereka saling sikut demi mengantar pasukannya menuju babak semifinal.
Di kubu Indonesia, tentu sudah tidak asing lagi dengan sosok Shin Tae-yong. Pria asal Korea Selatan tersebut kembali sudah menukangi timnas Indonesia sejak tahun 2020 lalu.
Baca juga: Kembali Ditangani Shin Tae-yong, Kadek Arel Jalani Persiapan Piala AFF 2024
Selain mendampingi timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong juga bertugas memimpin skuad Garuda di Piala AFF 2024.
Sebanyak 33 pemain dipersiapkan STY untuk event ini. Namun sebagian besar merupakan amunisi muda yang berusia di bawah 22 tahun. STY juga memanggil tiga pemain naturalisasi, yakni Ivar Jenner, Rafael Struick, hingga Justin Hubner untuk memperkuat pasukannya.
Sebelumnya, STY sudah dua kali mendampingi timnas Indonesia di Piala AFF. Prestasi terbaiknya adalah saat membawa timnas Indonesia keluar sebagai runner up pada episode 2020 lalu. Tahun ini, STY sengaja memanggil pemain muda demi mematangkan persiapan ke SEA Games 2025.
Di grup B, Indonesia bergabung dengan Vietnam, Myanmar, Laos, dan Filipina.
Vietnam yang menjadi musuh terberat Indonesia di fase grup juga dipimpin oleh pelatih asal Negeri Ginseng, yakni Kim Sang Sik. Menariknya, pria berusia 47 tahun itu pernah bermain di tim yang sama dengan STY, yakni Seongnam Ilhwa Chunma. Meski tidak pernah berada dalam satu tim, Kim Sang Sik juga pernah memperkuat timnas Korea Selatan seperti halnya Shin Tae-yong.
Kim mengawali kiprahnya di timnas Vietnam sejak 3 Mei 2024 lalu. Dia masuk menggantikan Philippe Troussier. Seperti STY, dia juga merekrut asisten pelatih dari negaranya.
Beban Kim tidak mudah. Sebab dia berada di bawah bayang-bayang kesukesan pelatih Korea Selatan sebelumnya, Park Hang Seo. Bersama Park, Vietnam pernah merajai ASEAN dengan merebut emas sepak bola SEA Games 2019 dan 2021 dan juara Piala AFF 2018.
Pelatih asal Korea Selatan lainnya yang akan tampil di Grup adalah Ha Hyeok-jun yang menangani timnas Laos. Sosoknya memang tidak sepopuler STY maupun Kim Sang Sik.
Tidak banyak informasi mengenai perjalanan kariernya sebagai pemain. Hanya saja menurut data dari transfermarkt, Ha Hyeok-jun merupakan pelatih dengan lisensi UEFAPro. Dia mengawali karier kepelatihannya sebagai instruktur di timnas Korea Selatan pada tahun 2009.
Setelah itu, dia kemudian terbang ke Asia Tenggara dan menjadi asisten pelatih Myanmar, Park Sung-hwa pada tahun 2012. Ha Hyeok-jun sempat jadi asisten pelatih di klub Korea Selatan dan Hong Kong. Setelah itu dia kembali ke Asia Tenggara dan menjabat sebagai pelatih kepala Laos.