Ntvnews.id, Jakarta - Kesatria Bengawan Solo (KBS) tampil mengejutkan dalam Indonesia Basket League (IBL) musim ini. Tim basket asal Kota Solo itu kini tengah membidik rekor baru mencetak 16 kemenangan secara beruntun. Bahkan KBS yang kini bertengger di peringkat tiga klasemen sementara IBL 2024 di bawah Dewa United Banten dan Pelita Jaya Jakarta, menjadi salah satu kandidat kuat menyabet gelar juara.
Langkah KBS menorehkan rekor bakal diuji oleh dua klub yang akan dihadapi dalam pekan ini yaitu Bali United dan Pelita Jaya.
Laga KBS versus Bali United akan berlangsung di GOR Merpati, Kota Denpasar, Bali, Rabu (29/5/2024) mulai pukul 18.00 WIB.
Pada pertemuan pertama di kandangnya di GOR Sritex Arena 4 Mei lalu KBS menang dengan skor 88-79.
Saat hadir dalam program NTV Sport yang disiarkan NusantaraTV, Senin (27/5/2024), Presiden Klub Kesatria Bengawan Solo, Yakup Hasibuan mengaku optimis skuat KBS dapat meraih poin penuh atas Bali United dan Pelita Jaya jika bisa menampilkan permainan terbaiknya.
"Kalau Bali United sendiri tentunya sudah pernah kita lawan. Kita berhasil menang walaupun memang harus kita akui mereka tim yang sangat kuat. Memiliki karakter bermain yang hampir sama dengan kita. Sangat cepat. Poin di transisinya sangat banyak. Memiliki shooter yang bagus dan defensenya juga kuat," kata Yakup Hasibuan.
"Artinya kita juga tetap harus berhati-hati. Walaupun mungkin karena kita menang kemarin mungkin kita sudah memiliki percaya diri yang lebih," imbuhnya.
Sementara untuk Pelita Jaya, kata Yakup, merupakan tim kuat yang difavoritkan juara.
"Pemain-pemainnya sangat bagus. Kita harus memang di on best form. Tidak boleh mengambil tembakan-tembakan yang kurang baik. Memilih tembakan harus yang baik. Harus percaya dengan team mate dan hal-hal pokoknya harus put on our best game. Kalau engga ini akan cukup berat lawan Pelita Jaya," tutur putra pengacara kondang Otto Hasibuan ini.
Menurut Yakup, Bali United dan Pelita Jaya sama-sama lawan yang berat.
"Cuma karena Pelita Jaya kita belum pernah lawan tentunya challenggenya lebih besar. Karena lebih ada ketidakpastian. Kalau Bali United sudah pernah lawan. Jadi mungkin coach sudah punya catatan-catatan sendiri," ujar suami artis Jessica Mila ini.
"Khusus lawan Pelita Jaya advisnya adalah harus menganggap game itu seperti anyother game jadi tidak perlu khawatir tidak perlu melihat seberapa hebat mereka. Namun mainkan game kita saja. Saya yakin kok pasti ada chance dan bisa," tandasnya.
Yakup memuji skuat KBS yang selalu berupaya maksimal di setiap pertandingan dan tampil penuh percaya diri.
"Jadi kita sering lihat percaya dirinya sangat bagus di lapangan. Karena kita kan bisa menilai.
Ini kira-kira demam panggung atau tidak. Tapi anak-anak semua bermain dengan luar biasa memainkan best gamenya mereka," pujinya.
Guna memastikan setiap pemain dalam kondisi yang fit, kata Yakup, manajemen terus memonitor kondisi mereka dan memenuhi seluruh kebutuhan.
"Karena ini adalah physical sport jadi selain dari game itu sendiri 40 menit di lapangan. Yang harus kita pikirkan tentunya kesehatan para pemain juga. Make sure engga ada yang cedera, meals nya bagus, manajemennya dihandle dengan baik dan lain-lain," kata Yakup.
Yakup menyambut positif di musim ini KBS digadang-gadang menjadi salah satu calon kuat merebut gelar juara IBL selain tim elit Pelita Jaya, Dewa United, Perwira Bandung dan Satria Muda.
"Mudah-mudahan ya. Saya hanya bisa mengaminkan itu," ujarnya.
"Tentunya kembali lagi, setiap game kita anggap seperti game yang penting. Mudah-mudahan di game selanjutnya siapapun lawan kita, kita bisa memainkan game terbaik kita," lanjutnya.
"Saya sangat bangga dengan KBS. Apapun hasilnya di season ini, kami semua sangat bangga. Tapi mudah-mudahan, tentunya buat apa kita ikut pertandingan kalau tidak ingin juara. Mudah-mudahan juara. Harus optimis," pungkasnya.
Dalam dialog kali ini, Yakup Hasibuan juga menyampaikan visi misinya dalam memimpin Kesatria Bengawan Solo serta harapannya untuk perkembangan dan kemajuan basket Indonesia. Termasuk kontribusi basket dalam mendorong kemajuan UMKM di Kota Solo.