Profil Nguyen Xuan Son, Striker Vietnam Patah Kaki di Piala AFF 2024

Ntvnews.id, Jakarta - Nama Nguyen Xuan Son tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pencinta sepak bola Asia Tenggara. Penampilan gemilangnya di Piala AFF 2024, terutama saat final leg pertama melawan Thailand, Kamis 2 Januari 2025, berhasil memikat perhatian publik.

Pada laga tersebut Nguyen Xuan Son menjadi aktor utama dalam kemenangan Vietnam, ia mencetak dua gol yang membawa Vietnam unggul dengan skor 2-1.

Baca Juga: Striker Vietnam Alami Cedera Parah Usai Lawan Thailand di Piala AFF 2024

Gol pertama Xuan Son tercipta di menit ke-59 melalui tendangan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dihalau kiper Thailand. Sementara gol kedua lahir di menit ke-73 setelah memanfaatkan umpan matang dari rekannya, Nguyen Quang Hai.

Namun, pada leg kedua final Piala AFF 2024 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Minggu, 5 Januari 2025 kemarin. Penyerang naturalisasi Vietnam tersebut mengalami patah tulang kaki.

Pemain Timnas Nguyen Xuan Son Cedera (Twitter)

Saat skor masih imbang 1-1, di mana gol Tuan Hai Pham dibalas oleh Ben Davis, Xuan Son mengalami cedera pada menit ke-32. Penyerang keturunan Brasil itu tampaknya salah menumpu setelah melepaskan umpan tarik ke arah kotak penalti Thailand.

Setelah mengoper bola, Xuan Son mengalami patah kaki pada bagian tulang kering. Ia langsung terjatuh dan berteriak kesakitan, meminta bantuan.

Berikut profil singkatnya:

Nguyen Xuan Son, yang kini menjadi salah satu pemain kunci Timnas Vietnam, ternyata memiliki kisah perjalanan karier yang unik. Sebelumnya, ia dikenal dengan nama Rafaelson Bezerra Fernandes, seorang pesepak bola kelahiran Pirapemas, Maranhao, Brasil, pada 30 Maret 1997.

Xuan Son memulai kariernya di dunia sepak bola melalui akademi Esporte Clube Bahia U20 pada tahun 2013. Di tahun yang sama, ia melanjutkan perjalanan ke Esporte Clube Vitoria U20.

Pada tahun 2017, Xuan Son berhasil menembus tim senior EC Vitoria. Namun, ia menyadari bahwa peluang untuk berkembang lebih besar ada di luar Brasil. Keputusannya untuk merantau menjadi titik awal yang mengubah jalan hidupnya.

Pada tahun 2018, Xuan Son mencoba peruntungan di Asia dengan bergabung bersama klub Jepang, Vegalta Sendai. Meski kariernya di Jepang tidak berlangsung lama, pengalaman ini memberinya wawasan tentang gaya permainan sepak bola Asia.

Setahun kemudian, pada 2019, Xuan Son merantau ke Eropa dan bergabung dengan klub Denmark, Naestved BK. Meski bermain di kompetisi Eropa adalah impian banyak pesepak bola, Xuan Son merasa bahwa kariernya akan lebih berkembang jika ia bermain di Asia Tenggara.

Pada tahun 2020, Xuan Son memutuskan untuk melanjutkan kariernya di Liga Vietnam alias V-League 1. Klub pertamanya di Vietnam adalah Thep Xanh Nam Dinh. Sejak saat itu, ia mulai menunjukkan ketajamannya sebagai seorang striker.

Xuan Son kemudian melalang buana di beberapa klub Vietnam, seperti SHB Da Nang dan Topeland Binh Dinh. Namun, ia kembali ke Thep Xanh Nam Dinh pada musim 2023/2024, di mana ia berhasil membawa klub tersebut meraih dua gelar bergengsi yakni, Liga Vietnam dan Piala Super Vietnam.

Pada musim yang sama, Xuan Son mencatatkan prestasi luar biasa dengan mencetak 31 gol dalam 24 pertandingan. Catatan ini menjadikannya salah satu striker paling produktif di Liga Vietnam.

Proses naturalisasi Xuan Son dimulai pada Agustus 2024. Ia memutuskan untuk menjadi warga negara Vietnam karena merasa memiliki ikatan yang kuat dengan negara tersebut, terutama setelah beberapa tahun berkarier di sana.

Pada 20 September 2024, Xuan Son resmi menjadi warga negara Vietnam. Meski telah sah menjadi warga negara Vietnam, ia tetap mempertahankan kewarganegaraan Brasil, karena hukum di Brasil mengizinkan warganya memiliki kewarganegaraan ganda.