Didier Deschamps Bakal Mundur dari Posisi Pelatih Timnas Prancis Usai Piala Dunia 2026

Ntvnews.id, Jakarta - Didier Deschamps, pelatih tim nasional Prancis yang telah menjadi ikon dalam sejarah sepak bola negara tersebut, dikabarkan akan mundur dari posisinya setelah kontraknya berakhir usai Piala Dunia 2026.

Informasi ini pertama kali dilaporkan oleh AFP, mengutip pernyataan dari seorang sumber internal di timnas Prancis.

Deschamps telah menorehkan prestasi gemilang selama lebih dari satu dekade memimpin Les Bleus.

Baca Juga: Antoine Griezmann Pensiun dari Timnas Prancis, Berikut Momen-momen Emasnya Bersama Les Bleus

Di bawah kepemimpinannya, Prancis meraih gelar Piala Dunia 2018, menjadikannya sebagai salah satu dari tiga orang yang sukses memenangkan trofi paling bergengsi dalam sepak bola dunia baik sebagai pemain maupun pelatih.

Sebelumnya, ia juga menjadi kapten saat Prancis menjuarai Piala Dunia 1998, pencapaian bersejarah yang membuat namanya selalu dikenang oleh publik sepak bola.

Skuad Timnas Prancis. (Akun X Timnas Prancis)

Deschamps diangkat menjadi pelatih kepala timnas Prancis pada 2012, menggantikan Laurent Blanc. Sejak saat itu, ia telah membawa Prancis ke tiga final turnamen besar.

Selain kemenangan di Piala Dunia 2018, Deschamps juga membawa Les Bleus ke final Piala Eropa 2016 dan final Piala Dunia 2022. Meski gagal di dua kesempatan terakhir tersebut, kepemimpinannya tetap dipuji karena mampu mempertahankan Prancis sebagai salah satu tim terkuat di dunia.

Pada 2021, Deschamps juga mengantarkan Prancis menjuarai UEFA Nations League, mempertegas dominasinya di level internasional. Pria berusia 56 tahun ini kini tercatat sebagai pelatih dengan masa jabatan terlama dalam sejarah timnas Prancis.

Menurut laporan sejumlah media di Prancis, Deschamps akan mengumumkan keputusannya untuk mundur dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Brigitte Macron di salah satu stasiun televisi Prancis pada Rabu waktu setempat.

Keputusan ini tentu akan menjadi momen emosional bagi Deschamps dan para pendukung Les Bleus yang telah menyaksikan perjalanannya selama bertahun-tahun.