Pelatih Heerenveen, Robin Van Persie (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Pertandingan 12 vs 11 ternyata tidak hanya terjadi di Indonesia. Pada Liga Belanda, Eredivisie insiden seperti ini juga terjadi hingga membuat berang Robin Van Persie.
Para pencinta sepak bola Tanah Air tentu belum lupa dengan 'kekacauan' yang terjadi pada pertandingan PSM Makassar melawan Barito Putera di Liga 1 2024/2025, akhir tahun lalu.
Baca juga: DPR Setuju Naturalisasi Ole Romeny, Dion Markx dan Tim Geypens
Saat itu, PSM sempat bermain dengan 12 pemain melawan 11 pemain Barito di masa injury time. PSM yang memimpin dengan skor 3-2 kemudian melakukan tiga pergantian sekaligus pada menit 90+7. Namun salah satu pemain yang ditarik, Syahrul tidak kunjung meninggalkan lapangan.
Celakanya, wasit tidak sempat menghitung lagi pemain yang tampil dan memutuskan untuk melanjutkan pertandingan dengan 12 pemain PSM berada di lapangan pertandingan.
Nah, di Eredivisie kejadian yang sama juga terjadi pada pertandingan Heerenveen saat bermain imbang 2-2 melawan Fortuna Sittard, Senin lalu. Pemicunya juga error pada pergantian pemain.
Di pengujung laga, Fortuna yang tertinggal 1-2 melakukan dua pergantian sekaligus. Namun satu dari dua pemain yang seharusnya ditarik malah tidak meninggalkan lapangan pertandingan.
View this post on Instagram
Akibatnya, Fortuna pun bermain dengan 12 orang melawan Heerenven. Setelah berjalan beberapa saat, wasit akhirnya menyadari kekeliruan ini dan memperbaikinya. Tidak lama berselang. tim lawan Fortuna akhirnya mampu menyamakan kedudukan jadi 2-2 melalui skema sepak pojok.
"Dua belas lawan sebelas, saya tidak tahu itu diperbolehhkan. Tapi sepertinya begitu," gerutu pelatih Heerenveen, usai pertandingan. Van Persie segera melaporkannya kepada ofisial keempat. “Tidak benar jika mereka bermain dengan dua belas pemain selama satu menit sebelum lemparan ke dalam dan tendangan sudut itu," kata mantan striker timnas Belanda itu menambahkan.
Meski tidak berlangsung lama, Van Persie menilai kesalahan itu mempengaruhi jalannya laga. "Menurutku ini sangat memalukan. Jika mereka bermain dengan dua belas orang, kita mendapat lemparan ke dalam, jadi tentu saja ada dampaknya. Selain itu, peraturan menyatakan bahwa itu adalah sebelas lawan sebelas dan bukan dua belas lawan sebelas," bebernya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
