Sempat Vakum 2 Tahun, Daud Yordan Pede Targetkan Kemenangan KO atas Petinju Argentina

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Jun 2024, 18:10
Marco Tampubolon
Penulis & Editor
Bagikan
Daud Yordan akan bertanding melawan petinju Argentina, Juan Hernan Leal Daud Yordan akan bertanding melawan petinju Argentina, Juan Hernan Leal (M-PRO International)

Ntvnews.id, Jakarta - Daud Yordan menargetkan kemanangan KO melawan petinju Argentina, Juan Hernan Leal. Kedua petinju bakal bertarung pada pada kejuaraan IBA World Super Light yang berlangsung di GOR Terpadu Ayani, Pontianak, Kalimantan Barat, pada 7 September 2024. 

Dalam laga ini, Daud tidak lagi memakai julukan Cino yang sudah lama melekat pada namanya. Sebagai gantinya, petinju asal Kayoung Utara itu menggunakan nama ring "The Boxing Senator" menyusul terpilihnya Daud menjadi salah satu anggota DPD RI periode 2024-2029.

"Saya memang sudah hampir dua tahun terakhir vakum karena fokus pada karier politik saya. Namun dalam comeback saya kali ini, saya tidak hanya ingin menang saja, tapi saya menargetkan juga kemenangan KO," kata Daud dalam jumpa pers di Burn83, SCBD, Rabu (26/6/2024).

Seperti diketahui, Daud terakhir kali bertanding pada 1 Juli 2022 lalu. Saat itu Daud menang TKO atas Panya Uthok pada perebutan gelar WBC Asian Silver Super Light di Balai Sarbini, Jakarta.

Setelah itu, Daud vakum selama dua tahun dan memilih fokus untuk merintis karier politiknya. Meski sudah memasuki 37 tahun, Daud mengaku belum berniat pensiun dalam waktu dekat. 

"Ini bukan pertandingan terakhirku, tapi baru permulan setelah dua tahun vakum karena kesibukan di politik. Untuk jarak usia, saya rasa tidak ada masalah. Saya pernah kalah di usia 21 tahun melawan petinju 31 tahun. Jadi usia lebih muda belum tentu lebih kuat," katanya.

"Sekarang saya 37 tahun, dan saya masih merasa muda untuk bertanding," beber Daud. 

Selain Daud, Ongen Saknosiwi yang baru saja merebut kemenangan angka mutlak atas petinju Filipina, Jay Francis Buray di Byon Combat Showbiz edisi 3, juga bakal ikutan tampil. Saat ini, pihak promotor yakni MPRO masih mencari lawan bagi petinju asal Ambon tersebut.

Sementara itu, promotor Gustiantira Alandy mengatakan, pemilihan kota Pontianak sebagai lokasi pertandingan didasari atas beberapa alasan. Namun salah satunya adalah untuk mengenang salah satu duel legendaris Ellyas Pical yang juga pernah bertanding di kota Khatulistiwa.

"Kita tahu Ellyas Pical pernah mengalahkan Raul Diaz di Pontianak. Kita ingin memberi bukti kalau daerah juga sanggup untuk menyelenggarakan event-event internasional," beber Alandy 

 
 
Halaman
x|close