Ntvnews.id, Jakarta - Mario Balotelli selalu punya alasan atas tingkah konyolnya, termasuk videonya yang baru saja viral di media sosial. Kali ini Balotelli sampai bawa-bawa timnas Italia.
"Setelah Italia bermain seperti itu, apa yang mau kalian hakimi dair diriku," kata Super Mario lewat sebuah video yang diunggah melalui Instagram Story miliknya belum lama ini.
Pernyataan itu merupakan respons Balotelli terhadap reaksi netizen atas videonya yang viral baru-baru ini. Dalam tayangan itu, Balotelli tampak berjalan sempoyongan sebelum akhirnya terguling di aspal. Dia lalu cekikikan sebelum akhirnya dibantu oleh rekannya untuk kembali berdiri.
“Saya mau kasih tahu bahwa aku lihat video di mana aku terjatuh bersama teman-temanku, kami berguling-guling, bercanda, berlari. Saya tak melihat ada masalah dengan keluar malam bersama teman-teman, bersenang-senang dan bercanda, tanpa menyakiti siapa pun," katanya.
“Untuk apa aku dihakimi? Mengapa Anda tidak menunjukkan semua foto dan video yang saya buat dengan orang-orang? Saya terbuka untuk semua orang. Sebaliknya, setelah Italia bermain seperti itu, kabar yang beredar adalah saya mabuk… Ayo, pikirkan hal-hal penting,” bebernya.
???????????? ???????????????????????? ?????????
???? La noche de Mario Balotelli durante sus vacaciones pic.twitter.com/XAWXNFJuRE
— Diario Olé (@DiarioOle) July 1, 2024
Meski tidak ada kaitannya sama sekali, apa yang disampaikan Balotelli ada benarnya juga. Italia memang baru saja tersingkir dengan cara yang sangat memalukan. Sang juara bertahan angkat koper dari Euro 2024 setelah dikalahkan Swiss 0-2 pada babak 16 besar, 29 Juni lalu.
Sementara itu, Balotelli kini berstatus bebas transfer setelah kontraknya dengan Adana Demirspor berakhir dan sedang mempertimbangkan langkah karier berikutnya. Sebelumnya, mantan striker Inter Milan dan Manchester City itu sempat mencetak tujuh gol dalam 16 penampilan Adana Demirspor musim ini. Dia sempat absen sejak November 2023 hingga Februari 2024 usai operasi lutut. Dia juga sempat menerima larangan kartu merah saat kalah 6-1 dari Gaziantep.
Dia akan berusia 34 tahun pada bulan Agustus dan tampaknya belum memiliki niat untuk gantung sepatu. Bahkan tidak sedikit yang beranggapan kalau dia masih bisa berguna bagi timnas Italia.